Motornya Terjatuh, Jambret Ini Babak Belur Dimassa

KARANGAMPEL – Malang benar nasib Sugeng Hanjari (27), warga Pesing Koneng, Kelurahan Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Bermaksud mencari keuntungan materi dengan cara menjambret, ia malah babak belur dihakimi massa. Beruntung ia masih bisa tertolong setelah petugas kepolisian dari Polsek Karangampel Kabupaten Indramayu, datang ke lokasi. Informasi yang diperoleh Radar, aksi penjambretan terjadi Selasa (18/10) siang sekitar pukul 10.30 WIB. Saat itu sebuah sepeda motor yang dikemudikan kakak beradik, Ervinta (27) dan Ica Kurnia (28), warga Desa Mundu, Kecamatan Karangampel melaju di jalan raya barat Karangampel. Sampai di depan Toko Material Borneo di Desa Dukuhjeruk, Kecamatan Karangampel, tiba-tiba dengan menggunakan Honda Sonic, Sugeng Hanjari  langsung menjambret tas yang dibawa Ica Kurnia. Karena kaget mereka langsung berteriak-teriak minta tolong. Mendengar korban berteriak, pelaku panik dan langsung kabur dengan kecepatan tinggi. Namun nahas, motor pelaku terpeleset dan jatuh. Melihat kondisi ini, warga yang melihat kejadian langsung menghakimi pelaku hingga babak belur. Beruntung beberapa waktu kemudian petugas kepolisian datang, dan langsung mengamankan pelaku penjambretan yang sudah babak belur. “Saat itu penjambret yang sudah babak belur langsung kami amankan, dan dibawa di RS Bhayangkara Losarang guna mendapatkan pertolongan,” kata Kapolres Indramayu, AKBP Eko Sulistyo B SIK SH MH, melalui Kapolsek Karangampel, Kompol Encu Junaedi SH. Dikatakan, sejumlah barang bukti sudah diamankan, seperti motor pelaku, serta tas milik korban yang semula ditarik paksa oleh pelaku. Tas korban berisikan HP, kartu ATM, power bank dan sebuah kalung mainan. “Kami mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati ketika keluar rumah. Jangan memakai perhiasan berlebih atau membawa tas yang bisa memancing tindak kejahatan,” kata Encu.(oet)