Minggat setelah Rumahnya Dijual Keponakan, Nenek 70 Tahun Ditemukan Tewas Membusuk di Hutan

Kamis 20-10-2016,20:09 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

KUNINGAN - Warga Desa Koreak, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan, dihebohkan dengan temuan sesosok mayat nenek-nenek yang sudah membusuk, Rabu (19/10) malam.   Berdasarkan informasi dihimpun radarcirebon.com, diketahui nenek tersebut bernama Surimah (70) warga Desa Windujaya, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon, ditemukan warga dalam kondisi tubuh tanpa busana di sela-sela parit yang ada hutan perbukitan Desa Koreak. Warga yang melihat temuan tersebut, kemudian melaporkan kepada aparat desa setempat yang langsung diteruskan ke aparat Polsek Cilimus.   Lokasi temuan mayat yang berada diperbukitan membuat proses evakuasi berjalan cukup sulit. Anggota Polsek Cilimus dan tim Inafis Polres Kuningan yang datang ke TKP, dengan dibantu sejumlah warga akhirnya baru berhasil mengevakuasi jasad Surimah sekitar pukul 1 dini hari kemudian membawanya ke RSUD Linggajati untuk proses identifikasi lebih lanjut.   Awalnya petugas sempat kesulitan mengidentifikasi mayat perempuan yang ditemukan warga tanpa busana tersebut. Namun setelah ditelusuri berdasarkan laporan orang hilang yang diterima kepolisian sekitar 20 hari sebelumnya, akhirnya diketahui mayat wanita tersebut adalah Surimah (70) warga Sedong, Kabupaten Cirebon.   \"Berdasarkan ciri-ciri fisik mayat tersebut, kemudian kami menghubungi seorang pelapor kehilangan anggota keluarga asal Sedong, Kabupaten Cirebon. Hasilnya cocok, sehingga kami pun langsung membawa jenazah wanita tersebut kepada keluarganya di Cirebon,\" ujar Kapolsek Cilimus Kompol Elin Karlinah kepada radarcirebon.com, Kamis (20/10).   Dari hasil pemeriksaan petugas identifikasi, lanjut Elin, diduga Surimah meninggal dunia sudah sekitar 10 hari. Hal ini bisa dilihat dari kondisi tubuh Surimah yang sudah membusuk dan isi perutnya berhamburan keluar.   Mengenai penyebab Nenek Surimah meninggalkan rumah dan akhirnya ditemukan meninggal dunia seperti itu, Elin menduga karena depresi yang dialaminya setelah rumahnya dijual oleh keponakannya sendiri. Hal ini berdasarkan keterangan aparat desa setempat yang menceritakan kondisi terakhir Surimah yang kerap berjalan-jalan tak tentu arah hingga akhirnya dinyatakan hilang.   \"Setelah rumahnya dijual oleh keponakannya, Surimah hanya dibuatkan tempat tinggal alakadarnya di tempat tersebut. Namun karena dia tinggal sebatang kara dan tidak punya keturunan, membuat dirinya depresi kemudian meninggalkan rumah dan akhirnya ditemukan warga sudah meninggal seperti ini,\" kata Elin. (taufik)

Tags :
Kategori :

Terkait