CIREBON - Audiensi antara kuwu Desa Waruroyom, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, dengan warganya berlangsung alot, Senin (31/10). Meskipun audiensi dihadiri sejumlah unsur Muspika Depok. Audiensi yang hanya berlangsung dua jam itu ditunda hingga waktu yang tidak ditentukan. Karena dari kedua belah pihak masih berbeda pendapat. Keinginan warga kuwunya mundur tanpa menunggu keputusan dari bupati. Bahkan warga memaksa kuwu untuk segera membuat keputusan mundur hari ini. \"Pokoknya cepat mudur hari ini juga. Tolong jangan bikin masyarakat ricuh terus seperti ini, kasihan mereka. Kalau tidak, saya akan tuntut kemana pun. Malu saya punya kuwu yang mencabuli warganya,\" kata Saful, selaku Korlap dan Warga Desa Waruroyom. Karena berjalan alot, audiensi diwarnai ketegangan. Warga yang tidak sabar melemparkan kemasan air mineral ke balai desa. Ketegangan ditenangkan camat untuk berdiskusi dengan kepala dingin. Camat menyarankan untuk menempuh jalur hukum. \"Silakan ditempuh mekanismenya agar bisa ada titik temu,\" kata Camat Ferry. Namun, tampaknya warga tidak mengindahkan saran camat. Warga masih tetap ingin kuwu segera mundur dari jabatannya. Sehingga audiensi berlangsung tidak kondusif. (cecep)
Kategori :