Tunggu Pencairan BPJS, RSUD Arjawinangun Utang Rp 10 Miliar

CIREBON - RSUD Arjawinangun, Kabupaten Cirebon saat ini mempunyai utang lebih dari Rp 10 miliar. Nilai sebesar itu merupakan utang berjalan RSUD Arjawinangun. Menurut Kepala Bagian Keseketariatan RSUD Arjawinangun, Mulyono, utang tersebut merupakan tunggakan dari bulan lalu. Namun, Mulyono yakin semuanya bisa dikembalikan bulan ini. Karena tagihan dari BPJS keluar pada November. \"Memang benar RSUD Arjawinangun mempunyai utang berjalan Rp 10 miliar lebih. Namun utang tersebut sudah mulai dicicil dan insya Allah pada bulan ini bisa terlunasi semuanya,\" kata Mulyono. Mulyono menyebutkan, setiap tahun RSUD Arjawinangun memang selalu punya utang berjalan. Dan, setiap November pasti terbayar semua. Hal itu karena keterlambatan administrasi dan tercecernya administrasi. Namun, sekarang sudah mulai ada perubahan dan akan memulai mencicil berbagai jenis kebutuhan seperti obat, listrik dan gaji pegawai. \"Dalam satu bulan saja kebutuhan obat bisa mencapai Rp 2-3 miliar. Sedangkan untuk membayar harus menunggu dari BPJS yang keluar per tiga bulan,\"tutur Mulyono. (cecep)