Rumah Pejabat Indramayu Dibobol Maling, Kerugian Rp300 Juta

INDRAMAYU – Aksi kejahatan semakin nekat dan terang-terangan. Kali ini sekawanan perampok menyatroni rumah milik Wita Suwita SH (55), Kabid Aset pada Dinas Keuangan Daerah Kabupaten Indramayu, yang terletak di jalan Pahlawan 2 Nomor A 08, Kelurahan Lemahmekar, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Selasa (1/11) sekitar pukul 09.00 pagi. Sejumlah perhiasan emas, uang tunai, dan barang elektronik seperti laptop dan kamera DSLR pun raib. Kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta. Informasi yang diperoleh Radar, seperti biasanya Wita Suwita bersama istrinya Nurhayati berangkat ke kentor untuk menjalankan tugasnya sekitar pukul 07.00. Namun sekitar pukul 09.00 Wita kaget setelah mendapat telepon dari salah seorang tetangganya, Abah Bahrudin (60), yang mengabarkan pintu depan rumahnya ada yang membuka secara paksa. Menurut informasi, pagi itu Abah Bahrudin (60) keluar rumahnya. Saat melintas di depan rumah Wita Suwita ia melihat ada dua sepeda motor terparkir. Merasa curiga, lalu Abah bertanya kepada empat orang yang menggunakan dua motor jenis Suzuki Satria Fu itu. Salah satu dari empat pelaku sempat menjawab dengan mengatakan “Habis ke rumah bapak”. Namun empat orang pria tersebut dengan tergesa-gesa mengambil motornya dan segera meninggalkan lokasi dengan berboncengan. Hal ini tentu saja semakin menambah kecurigaan. Apalagi setelah melihat pintu depan rumah Wita Suwita dalam keadaan terbuka, tidak seperti biasanya. Abah pun langsung menyuruh warga setempat untuk mengejarnya. Namun tidak berhasil karena pelaku sudah kabur ke arah jalan raya Indramayu- Karangampel. Sementara Wita Suwita langsung pulang ke rumah setelah mendapat kabar dari tetangganya tersebut. Saat masuk ke rumahnya, Wita terkejut karena kamar pribadinya dalam keadaan berantakan. Bahkan kondisi yang sama juga terjadi dui dua kamar lainnya. Akhirnya Wita menghubungi istrinya Nurhayati Rony untuk mengkabarkan situasi rumahnya. Nurhayati juga langsung pulang dan menemukan kondisi lemari pakaiannya sudah terbuka. Lebih terperanjat lagi sejumlah perhiasan emas dan juga laptop, kamera, serta uang dollar yang disimpan di tempat itu sudah tak ada lagi di tempatnya. Peristiwa tersebut selanju tnya dilaporkan kepada petugas di Polsek Kota Indramayu. Berdasarkan hasil olah TKP serta berdasarkan keterangan dari korban, barang berharga yang hilang diantaranya emas batangan seberat 50 gram, perhiasan emas lainnya seperti kalung, anting, giwang dan lain-lain seberat 100 gram, serta beberapa lembar uang dollar, laptop dan kamera DSLR. Kerugian ditaksir mencapai Rp300 juta. Kapolres Indramayu AKBP Eko Sulistyo B SIK SH MH melalui Kasat Reskrim AKP Riki Arinanda membenarkan peristiwa tersebut. “Saat ini kami masih melakukan penyelidikan dengan meminta keterangan dari beberapa saksi termasuk pemilik rumah, serta berdasarkan fakta di lapangan,” tegasnya.(oet)