CIREBON - Bus Efisiensi yang terbalik di KM 115.200 jalur B Tol Cipali sedianya mengangkut rombongan yang hendak melakukan demonstrasi ke Jakarta, Jumat (4/11) dini hari. Dari kecelakaan itu, korban tewas bertambah menjadi dua orang. Korban meninggal diketahui bernama Sarjono (47), warga Desa Bangunharjo, Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Jawa Tengah. Kemudian Cipto Suwarno (63), warga Sukoharjo, Klaten, Jawa Tengah. (Baca: Bus Efisiensi Terbalik di KM 115 Tol Cipali, 1 Tewas) Data yang didapat radarcirebon.com, bus berisi 62 penumpang. Sebanyak 15 dari 62 penumpang menjadi korban. Saat ini, sebanyak 6 korban dievakuasi di RSUD ciereng, Subang. Sementara sebanyak 9 penumpang dievakuasi ke RS Cideres, Majalengka. Insiden itu bermula saat bus nopol AA 1600 GG melaju ke arah Jakarta. Setibanya di KM 115.200, bus Efisiensi menabrak truk nopol F 8796 GE yang dikemudikan Aris (35) warga Cikarang Utara, Bekasi. Diduga, truk yang dikemudikan Aris tiba-tiba pindah jalur. Bus yang dikemudikan Ahmad sakir (31), warga Desa Sibebek, Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, akhirnya tak oleng dan terkendali. \"Adapun Jenazah Sarjono berada di di RSUD Siereng, Subang. Sedangkan Cipto Suwarno berada di RS Cideres Majalengka,\" kata Kabag Humas Polres Cirebon, AKP Asep Fiqih. Diketahui, bus Efisiensi itu mengangkut anggota Front Pembela Islam (FPI) yang akan melakukan aksi unjuk rasa untuk menurunkan Ahok, gubernur DKI Jakarta. Sementara penumpang yang selamat bergabung dengan FPI lainnya. (cecep)
Kategori :