KPR CIMB Niaga Syariah Tawarkan Ujroh 8,25%

CIREBON - Bank CIMB Niaga Syariah Cabang Cirebon mengundang mitra developer dalam acara Gathering Developer, Kamis (3/11) di Olive Bistro. Media silaturahmi tersebut dimanfaatkan Bank CIMB Niaga Syariah untuk mengenalkan produk KPR terbaru. Nasabah bisa memanfaatkan sistem fix and float melalui akad musyarakah mutanaqisah yang ujrohnya 8,25 persen fix 5 tahun. \"Tahun berikutnya float maksimal 11,25 persen,\" ujar Branch Manager CIMB Niaga Syariah Cirebpn Budi Martono. Budi mengungkapkan, sejak vakum tiga tahun lalu melayani pembiayaan KPR, kali ini merupakan momentum yang baik untuk mengenalkan kembali fitur baru produk KPR yang belum banyak mitra developer ketahui. Sistem syariah bisa menjadi solusi untuk memiliki rumah atau properti lain dengan transaksi lebih nyaman. “Yang paling terbaik saat ini ya syariah, sebab bukan hanya soal agama tetapi produk,” ungkapnya pada Radar, Kamis (3/11). KPR iB CIMB Niaga Syariah memberi solusi tepat dan kemudahan untuk merencanakan dan mewujudkan impian memilik rumah idaman. Apa saja fasilitasnya? Budi menyebutkan nasabah bebas menentukan lokasi di lingkungan real estate atau non real estate serta kondisi bangunan bekas atau baru. KPR iB juga bisa digunakan untuk berbagai macam tujuan, seperti pembelian rumah, ruko/rukan, apartemen, pembangunan dan renovasi, take over pembiayaan serta pembelian tanah kavling siap bangun. Produk KPR CIMB Niaga Syariah juga tawarkan keringanan dan kemudahan. Angsuran terjangkau, sebab dapat terukur dan terencana, sebab angsuran bersifat pasti selama jangka waktu pembayaran. Jangka waktu panjang hingga 20 tahun. Dengan sistem pembiayaan elektronik tercepat, pembiayaan nasabah akan langsung mendapat persetujuan prinsip hanya dalam hitungan menit. Semakin cepat melengkapi semua syarat, makin cepat pula prosesnya. Budi berharap, dengan kemudahan dan fleksibilitas pembiayaan yang ditawarkan, nasabah habis dengan mudah memilih produk sesuai dengan kebutuhannya. \"Setiap orang punya kepentingan berbeda, kami coba fasilitasi,\" imbuhnya. (tta)