HARJAMUKTI- Proyek pengerjaan betonisasi Jalan Pramuka-Kalijaga Kecamatan Harjamukti, dikeluhkan sejumlah warga dan pengguna jalan. Pasalnya, pengerjaan betonisasi tersebut terkesan lambat dan mengakibatkan kemacetan panjang. Salah satu pengguna jalan, Firmansyah (30) mengaku merasa dirugikan lantaran mengalami kemacetan panjang. \"Memang sih perbaikan jalan dan betonisasi untuk kebaikan bersama. Tapi perbaikannya terkesan lamban dan kurang profesional dan macet jadinya,\" ujar Firmansyah, saat ditemui Radar, Minggu (6/11). Hal senada dikeluhkan pula oleh M Deden. Ia pun merasa terganggtu akibat lambatnya pengerjaan proyek betonisasi tersebut. \"Nggak tau sekarang libur mungkin karena hari Minggu. Katanya di koran dipercepat, tapi ada libur segala,\" katanya. Deden menyoroti minimnya rambu untuk pengalihan arus maupun peringatan ada proyek perbaikan. Mestinya rambu-rambu itu dipasang, supaya warga lebih berhati-hati. Apalagi, di lokasi proyek baru separuh jalan yang di beton dan lajur sebelahnya belum diperbaiki. Kondisi ini bisa membahayakan warga, terutama di malam hari. “DPUPESDM harusnya lihat ke sini. Kayaknya kok minim pengawasan,” ucapnya. Sementara itu, Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Cirebon, Didi Sunardi pesimis proyek perbaikan jalan yang didanai dari APBD murni tahun 2016 dan Dana Alokasi Khusus (DAK) tidak akan terkejar untuk selesai di akhir tahun. Didi tidak melihat ada upaya dari kontraktor untuk mempercepat pekerjaan. Sebab, beberapa kali dirinya memantau di lapangan, pekerjaan proyek justru berhenti. Didi meminta DPUPESDM untuk inspeksi ke lapangan dan tidak perlu diberitahukan ke kontraktor aka nada kunjungan. Dengan cara ini, bisa diketahui apa yang sebenarnya terjadi. \"Semestinya dikontrol terus. Jangan sampai leha-leha pengerjaanya,\" tandasnya. (via)
Kategori :