Tanpa Lampu Merah, Pengendara Bingung Lintasi Bunderan Cigasong

Senin 14-11-2016,19:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

MAJALENGKA - Pengecoran jalan di bunderan Cigasong telah selesai, namun jalan arah Majalengka dan Rajagaluh sampai saat ini belum juga dipasang traffic light (lampu merah). Para pengendara sering kesulitan ketika melintas. Seperti yang diungkapkan Tatang (31), warga Kelurahan Cigasong Kecamatan Cigasong. Menurutnya, kondisi tanpa traffic light kerap membahayakan para pengendara baik roda dua maupun roda empat. “Terutama pengendara yang datang dari arah Rajagaluh dan Majalengka, karena traffic light belum terpasang hampir bertabrakan dengan pengendara yang datang dari arah Jatiwangi dan Maja,” ungkapnya. Dirinya berharap pemerintah segera memasang traffic light di sekitar bunderan Cigasong. Apalagi sudah sebulan pengeceoran selesai. “Agar tidak menimbulkan korban jiwa, saya sebagai pengendara berharap traffic light bisa segera dipasang,” harapnya. Pengendara lainnya, Dede Rukmana warga Desa Kertabasuki Kecamatan Maja menyebutkan selain kekurangan traffic light, di sekitar bunderan juga masih minim rambu-rambu lalu lintas. “Yang paling khawatir itu saat malam, tanpa traffic light dan minim rambu ini kerap membuat para pengendara hampir bertabrakan. Saya berharap bunderan Cigasong segera dilengkapi lampu merah dan rambu lalu lintas lainnya,” ungkapnya.0 Selain menyikapi bunderan Cigasong, menurutnya fasilitas jalan di jalur pedesaan di wilayah timur Majalengka juga masih minim. Diantaranya di jalur menuju objek wisata di Kecamatan Argapura dan Kecamatan Maja. Bahkan di jalur provinsi seperti di wilayah Kecamatan Bajaran juga masih minim. “Majalengka sekarang sedang banyak membangun gedung, jalan, dan infrastuktur lainnya. Demi keselamatan dan keamanan saat berkendara, kondisi fasilitas jalan juga harus segera diperhatikan,” ujarnya. (bae)    

Tags :
Kategori :

Terkait