Timnas Indonesia, Tiga Pemain Latihan Terpisah

JAKARTA – Kosentrasi pelatih Timnas (Tim Nasional) Indonesia, Affred Riedl sedang terganggu. Itu lantaran tiga penggawa besutannya sedang bermasalah dengan masalah kebugaran. Mereka adalah gelandang serang Evan Dimas Darmono,  fullback Abdul Rahman, serta penjaga gawang Dian Agus Prasetyo. Evan Dimas dan Abdul Rahman diketahui mengalami kelelahan yang mengakibatkan kondisi kesehatan mereka menurun. Sementara Dian Agus tidak belum bisa menjalani program latihan secara utuh lantaran mengalami gejala cedera hamstring. Ketiga pemain itu harus latihan secara terpisah dari penggawa timnas lainnya. Nah, yang membuat Riedl pusing, problem tiga pemain tersebut datang saat jadwal keberangkatan mereka ke Manila, Filipina untuk berlaga di Piala AFF 2016 yang tinggal dua hari lagi. Ya, Boaz Solossa dan kawan-kawan rencananya akan bertolak ke Filipina, 17 November. “Tapi tidak apa-apa, ketiganya sudah mendapatkan penanganan dari tim dokter,” kata Riedl. Pria asal Austria itu optimistis, Evan Dimas dan Abdul Rahman bisa segera kembali ke performa terbaik mereka dalam waktu dekat. Alasannya, kedua pemain tersebut hanya mengalami penurunan stamina. Masalah semacam itu, lanjut Riedl, bisa segera tertangani dengan tambahan suntikan vitamin dari tim dokter timnas. Dua pemain tersebut memang tumpuan Riedl saat berlaga di Piala AFF nanti. Terutama Evan Dimas yang selalu menjadi starter dalam empat kali uji coba internasional. “Tentu semua harapan terbaik kepada Evan. Dia harus tetap berada dalam tim ini, karena dia adalah saah satu tumpuan kami di lini tengah,” paparnya. Dalam perkembangan yang sama, Dokter Timnas, Syarief Alwi mengatakan, tidak ada masalah serius dengan kesehatan Evan Dimas dan Abdul Rahman. “Paling besok (hari ini, red) keduanya sudah bisa latihan secara penuh,” kata Syarief. “Tapi, khusus untuk Dian Agus, mungkin membutuhkan waktu sedikit lama,” tegasnya. Dian Agus sendiri mengungkapkan bahwa tidak ada masalah serius dari fisiknya. Hanya saja, dia merasa sedikit nyeri di bagian pangkal pahanya. Tidak mau mengambil risiko, kiper Pusamania Borneo Football Club (PBFC) itu memutuskan untuk latihan terpisah. “Hanya ada sedikit gangguan. Bukan cedera serius kok,” papar dia. Di Piala AFF 2016 nanti, skuad Garuda –julukan Timnas-  berada di Grup A bersama tuan rumah Filipina, Thailand dan Singapura. Mereka akan menjalani petandingan perdana pada 19 November melawan Thailand. Dengan kondisi Dian Agus yang tidak prima tersebut membuat tim pelatih mulai berpikir lain. Pelatih kiper Timnas, Gatot Prasetyo mengatakan, mereka berencana untuk memanggil kiper utama Sriwijaya FC, Teja Paku Alam untuk menambah kekuatan penjaga gawang selama menjalani training center di Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang-Banten. “Tadi waktu makan siang, Riedl menanyakan ke saya tentang kiper mana yang bisa dipanggil ke timnas dalam waktu dekat. Saya lantas usulkan Teja Paku Alam. Kebetulan performa Teja  di klub juga sedang bagus,” kata Gatot. “Tapi ini baru rencana, bukan untuk menggantikan kiper yang sudah ada,” tandasnya. Menurut dia, mereka memang membutuhkan banyak kiper dalam pemusatan latihan tersebut. Sebab, mulai dua hari kedepan, program latihan yang diberikan oleh Riedl adalah fokus pada finishing touch pemain. “Dan kami butuh banyak kiper dalam program latihan jenis ini. Karena, kalau hanya mengandalkan kiper yang ada, saya khawatir mereka over training,” jelas pria asal Bandung, Jawa Barat itu. (ben)