Sampai Ketemu di Mudik 2013

Minggu 26-08-2012,09:42 WIB
Reporter : Dedi Darmawan
Editor : Dedi Darmawan

Saling Mendukung, Pemda-Polisi-Pemudik CIREBON - Musim mudik tahun 2012 sudah berlalu. Hari ini (26/8), diprediksi puncak arus balik melewati jalur pantura Cirebon. Karena besok (27/8), pelajar mulai bersekolah kembali. Persiapan mudik hendaknya diperhatikan dengan matang. Baik itu yang dilakukan para pemudik sendiri, ataupun instansi terkait seperti dari pihak kepolisian atau pemerintah daerah setempat. Berdasarkan pantauan Radar di beberapa tempat, saat musim mudik ini beberapa jalan propinsi yang ada di Kota Cirebon kini penuh dijejali oleh para pemudik. Mayoritas pemudik yang melewati Kota Cirebon adalah pemudik yang menggunakan sepeda motor. Akibat adanya musim mudik ini terjadi penutupan jalur putar arah yang dilakukan Polres Cirebon Kota. Untuk memberi rasa aman serta kenyamanan kepada para pemudik, Polres Cirebon kota yang dalam hal ini merupakan instansi terkait dalam pengamanan mudik ini, melakukan beberapa langkah pengamanan mudik. Serta menyusul adanya Operasi Ketupat Lodaya 2012 yang diadakan oleh Mabes Polri terkait pengamanan mudik ini. Polres Cirebon kota mendirikan pos-pos untuk pengamanan mudik, sekitar sebelas pos didirikan oleh Polres Cirebon Kota. Sebelas Pos tersebut dibagi ke dalam tiga tipe pos, rinciannya sebagai berikut, Pos Utama terdiri dari satu pos yang bertempat di Mapolres Cirebon Kota, Pos yang kedua yaitu Pos Pelayanan yang terdiri dari tiga pos. Yaitu Pos Pelayanan di Terminal Harjamukti, Pos Pelayanan di Stasiun Kejaksan, Pos Pelayanan di Stasiun Prujakan. Tipe terakhir yaitu Pos Pengamanan yang terdapat tujuh pos. Pos pengamanan ini terdapat di Pos Pengamanan Grage, Pos Pengamanan Tangkil, Pos Pengamanan Kalijaga, Pos Pengamanan Kanggraksan, Pos Pengamanan Rajawali, Pos Pengamanan Pemuda, dan terakhir Pos Pengamanan BAT. Kapolres Cirebon Kota AKBP Asep Edi Suheri, melalui Kabag Ops Polres Cirebon Kota Kompol Wawan Sumantri kepada Radar mengatakan, bahwa dalam pelaksanaan operasi ketupat ini Polres Cirebon Kota telah mempersiapkan dua pertiga dari anggota Polres Cirebon Kota, atau sekitar 479 personel. Selain mendirikan Posko guna memberi rasa aman kepada para pemudik, Polres Cirebon Kota juga telah mempersiapkan enam buah satgas. Yaitu satgas deteksi, satgas Preemtif, satgas preventif, satgas Gakkum, satgas bantuan, satgas Kamseltibcarlantas. Keenam satgas tersebut ditugaskan sesuai tugasnya masing-masing untuk kenyamanan para pemudik. “Kita mengerahkan dua pertiga dari kekuatan yang ada, sekitar 479. Kita mendirikan beberapa pos serta selain pos juga kita adakan satgas. Tentu semua itu untuk member kenyamanan bagi para pemudik,” ujar Wawan. Masih menurut Wawan selain dari Polres Cirebon Kota, juga dilibatkan dari berbagi instansi seperti dari Brimob, Sat Pol PP, Damkar, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan. “Selain dari kita, juga dilibatkan dari berbagai instansi, seperti pemerintah daerah, dan juga dari Brimob”, ujar Wawan. Perbandingan pemudik dari tahun ke tahun memang berbeda-beda, baik itu dari jumlahnya atau pun tingkat kepadatan arus lalu lintas. Hal itu disampaikan oleh Kasubag Humas Polres Cirebon Kota AKP Yana Mulyana kepada Radar, bahwa jumlah pemudik tahun sekarang berbeda dengan tahun kemarin. Pemudik pada tahun ini bertambah dari tahun sebelumnya. Pertambahan itu sekitar dua kali lipat dibandingkan dengan tahun kemarin. Karena bisa dilihat dari jumlah hari yang terdapat kepadatan. Tahun kemarin hanya satu hari terjadi kemacetan dan kepadatan, sedangkan untuk tahun ini terdapat tiga hari berturut yang tingkat kepadatannya sangat rata. “Jumlah pemudik tahun nampaknya ada penambahan, sekitar dua kali lipat dari pemudik tahun kemarin,” tutur Yana. Sedangkan untuk tingkat kepadatannya pun menurut Yana, memang kepadatan pada tahun ini juga terdapat peningkatan, dibanding tahun kemarin. Walau pun terjadi peningkatan kepadatan, namun tidak sampai terjadi kemacetan lalu lintas yang sangat parah, semuanya bisa diatasi. “Kepadatan juga tahun ini terjadi peningkatan, walau ada peningkatan tidak menimbulkan kemacetan lalu lintas”, ujar Yana. Sementara mengenai angka kecelakaan, Kasat Lantas Polres Cirebon Kota AKP Parlan kepada Radar mengatakan bahwa diwilayah hukum Polres Cirebon Kota pada tahun ini tidak terjadi kecelakaan yang hingga menimbulkan korban jiwa maupun luka berat, tercatat enam peristiwa kecelakaan dan juga terdapat sepuluh koban luka ringan. “Alhamdulillah, pada tahun ini tidak terdapat kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal dunia dan juga luka berat, ada juga enam kecelakaan korbannya hanya luka ringan”, ujar Parlan. (den) Foto: Muhammad Irfan/radar Cirebon PULANG KAMPUNG. Para pemudik seolah terbiasa tiap tahun beriringan memakai sepeda motor menuju berbagai daerah di Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Tags :
Kategori :

Terkait