F1, Ini Malam Penentuan

Hamilton Raih Pole di GP Pemungkas YAS MARINA - Dua kali pole position secara beruntun di Sirkuit Yas Marina pada 2014-2015 tak cukup membuat Nico Rosberg membendung laju Lewis Hamilton untuk merebut posisi teratas pada sesi kualifikasi GP Abu Dhabi tadi malam (26/11). Duo bintang Mercedes itu akan bertarung habis-habisan pada balapan penentuan malam nanti. Hamilton sendiri merebut pole untuk empat kali secara beruntun dan yang ke-61 sepanjang karirnya. Sang juara bertahan asal Inggris itu mencatat waktu terbaik 1 menit 38,755 detik. Dia lebih cepat 0,303 detik dari Rosberg yang berada di posisi kedua. Inilah pole ke-12 Hamilton sepanjang musim ini. Membuka sesi kualifikasi tiga (Q3) Hamilton mencatat waktu 1 menit 39,013 detik menggunakan ban ultrasoft. Rosberg yang keluar pitlane beberapa saat kemudian, membuntuti dengan torehan 1 menit 39,359 detik. Jarak keduanya 0,346 detik. Pada upaya kedua, Rosberg mencatat waktu tercepat di sektor pertama trek, tapi Hamilton membayar lunas di sektor kedua dan ketiga. Hamilton kemudian membukukan waktu lap luar biasa 1 menit 38,755. Rosberg merespon dengan 1 menit 39,058 detik. Jarak keduanya tak berbeda jauh dari usaha pertama, yakni 0,303 detik. \'\'Akhir pekan ini aku hanya fokus untuk mendapatkan posisi ini (pole), aku yakin bisa mendapatkannya dan terbukti berhasil,\'\' ucap Hamilton seperti dilansir Crash.  Melihat jarak yang meyakinkan dengan Rosberg, Hamilton tentu lebih diunggulkan pada balapan hari ini. Namun jika posisi start tersebut bertahan hingga finis, maka Rosberg yang dipastikan mengenggam gelar juara 2016 atau yang pertama dalam karirnya. \'\'Mustahil rasanya menandingi waktu yang dicatat Lewis itu,\'\' kata Rosberg. Duo pembalap Mercedes tersebut bakal memulai lomba dengan ban ultrasoft. Karena ban itulah yang dipakai meraih waktu tercepat dalam sesi kualifikasi kedua (Q2). Ultrasoft adalah jenis ban paling lunak dan tercepat di antara tiga opsi lainnya. Meski demikian, umurnya sangat pendek karena mudah aus. Pesaing terdekat Mercedes, Red Bull-TAG Heuer menempatkan satu pembalap di posisi tiga besar kualifikasi yakni Daniel Ricciardo. Sedangkan rekan setimnya Max Verstappen yang tampil luar biasa di GP Brasil dengan menempati posisi ketiga sempat tercecer di posisi 14, akan start dari posisi enam. Dia berada di belakang duo Ferrari. Namun berbeda dengan Mercedes, Red Bull akan memakai ban supersoft saat memulai lomba. Ini akan menjadi alarm bagi Mercedes, karena Ricciardo memiliki ban lebih awet sebelum melakukan pit stop pertama. Setidaknya dia bisa mengancam posisi Rosberg karena jarak keduanya masih berada di bawah setengah detik. Sedangkan dengan Hamilton, Ricciardo terpaut cukup jauh 0,8 detik. \'\'Aku rasa ini akan menjadi balapan terakhir yang hebat di musim ini, jika kami bisa melakukan start bagus dan menempatkan Daniel di antara dua pembalap Mercedes,\'\' terang Bos Red Bull-TAG Heuer Christian Horner. Menggunakan ban supersoft diyakini Horner sebagai strategi yang lebih sedikit risikonya. Karena dari data yang diproleh dari sesi kualifikasi, Ricciardo sangat nyaman dan stabil menggunakan ban berwarna oranye tersebut. \'\'Mudah-mudahan ban dalam kondisi yang bagus besok. Kami sudah melihat data milik Daniel dan dia sangat cepat dalam race pace menggunakan ban supersoft,\'\' yakinnya. Duo Ferrari juga punya peluang mengganggu atau bahkan berebut podium terakhir dengan Red Bull. Ferrari sempat mencuri perhatian di sesi latihan bebas ketiga (FP3). Sebastian Vettel menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 40,775 detik. Dia berada di depan dua pembalap Red Bull sementara dua kandidat juara hanya finis ke-4 dan ke-5. Rosberg, sekali lagi, bisa bermain aman jika tidak ingin mimpinya membawa pulang gelar juara dunia hancur di balapan terakhir. Dia hanya butuh finis maksimal ketiga di akhir lomba jika Hamilton menang hari ini. Jika Hamilton finis kedua, Rosberg hanya perlu finis di posisi enam. Sedangkan jika Hamilton finis ketiga, Rosberg hanya perlu finis di posisi delapan. Namun balapan penentuan GP3 kemarin bisa menjadi pelajaran. Dua kandidat juara Charles Lecrec dan Alexander Albon sama-sama mengalami tabrakan pada waktu yang berbeda. Lecrec akhirnya merebut gelar juara GP3 karena poinnya tak bisa lagi dikejar. Sama dengan GP3, balapan F1 nanti malam juga berpeluang melahirkan drama khususnya pada tikungan pertama. Bagi Hamilton, situasi di Abu Dhabi hari ini berbeda dengan dua tahun silam, dimana gelar juara juga ditentukan di seri penghabisan. \'\'Waktu itu aku punya catatan kemenangan lebih baik dan aku bisa membalap tanpa beban,\'\' terang pembalap yang sedang memburu gelar juara dunia F1 yang keempat. Rosberg sudah pasti akan nervous memulai lomba hari ini. Hanya butuh finis podium justru akan membuat isi kepalanya dipenuhi perhitungan. Meski begitu, dia mengaku hanya fokus untuk memenangkan balapan hari ini. \'\'Tetap tersenyum untuk besok (hari ini). Aku tidak ingin berandai-andai karena itu akan membuatku melakukan pendekatan yang salah,\'\' tandasnya. (cak/nur)