LEMAHSUGIH – Apa yang selama ini menjadi kekhawatiran masyarakat Lemahsugih terjadi. Akibat terus menerus diguyur hujan lebat, jembatan Cihieum Kecamatan lemahsugih akhirnya ambruk terseret arus deras, Minggu (4/12) sekitar pukul 15.30. Aktivitas masyarakat terganggu, bahkan akses yang menghubungkan Desa Mekarmulya dengan Desa Cigaleuh dan Desa Kalapadua Kecamatan Lemahsugih termasuk Desa Sukadana Kecamatan Malausma lumpuh total. Camat Lemahsugih Deden Supriatna SPd MMPd yang ditemui Radar di lokasi kejadian mejelaskan, sejak awal sudah memperkirakan jembatan Cihieum yang rusak parah itu terancam ambruk. “Perkiraan kami tidak meleset. Akibat masih tingginya curah hujan, jembatan Cihieum ambruk terseret arus deras. Bagian tiang-tiang tembok penyangga jembatan ikut hanyut terbawa arus,” jelasnya. Jembatan Cihieum selain menjadi urat nadi masyarakat di sejumlah desa tersebut, juga merupakan penghubung Kecamatan Lemahsugih dengan Kecamatan Malausma dan Kecamatan Bantarujeg. “Mungkin sekarang masyarakat memilih menggunakan jalan alternatif melewati jalur Desa Sinargalih kemudian menuju Dusun Cibeurih Desa Bantarujeg Kecamatan Bantarujeg,” pungkasnya. Jembatan Cihieum rusak parah akibat ambles terseret longsor Maret 2016 lalu. Saat itu jembatan Cihieum sama sekali tidak dapat dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Namun, Pemerintah Desa Cigaleuh bersama masyarakat berupaya alakadarnya, sehingga jembatan Cihieum bisa dilalui kendaraan. Camat Lemahsugih saat itu tetap meminta kepada seluruh masyarakat yang melewati jembatan Cihieum berhati-hati dan waspadaa, mengingat separuh jembatan Cihieum rusak parah bahkan dikhawatirkan ambruk. Jembatan Cihieum sempat diperbaiki sementara menggunakan puluhan batang pohon, bambu, dan papan kayu. Namun bagian tengah jembatan itu patah, dan jika terus menerus dilalui kendaraan dikhawatirkan semakin parah. (har)
Jembatan Cihieum Lemahsugih Masih Putus
Senin 05-12-2016,13:30 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :