Di Luar Jam Kerja, Pamong Desa Cangko Belajar Wirausaha

TUKDANA- Jajaran Pamong Desa Cangko, Kecamatan Tukdana belajar wirausaha. Hal ini dilakukan agar pamong desa tetap bisa produktif di luar jam kerja. Para pamong pun belajar membuat pot kayu, Selasa (6/12). Para pamong Desa Cangko sebenarnya sudah dua bulan mencoba membuat pot kayu ini. Dan sekarang, upaya pembuatan pot kayu itu sudah membuahkan hasil. Raksa Bumi Desa Cangko, Badrun mengatakan, yang dilakukan para pamong desa adalah langkah awal untuk mengembangkan pot jenis kayu di Desa Cangko. Dikatakan, usaha kerajinan ini prospektif. Waktu luang para pamong setelah jam kerja dan hari libur pun akan lebih produktif. “Yang terlibat di sini adalah pamong desa. Pengerjaannya pun setelah jam pelayanan. Ya daripada menghabiskan waktu luang dengan kegiatan yang tidak jelas, lebih baik kita arahkan pada hal yang lebih bermanfaat,” tuturnya. Senada, salah satu pamong desa, Dias mengatakan, ide pembuatan pot kayu ini berawal dari insiatif pemerintah desa untuk membuat hiasan pot di kantor desa. Namun, setelah dilihat-lihat, pot kayu ini memiliki nilai ekonomis dan prospektif. Sehingga akhirnya ia dan sesame pamong menyeriusi pembuatan pot kayu itu. Karena tidak ingin tugasnya sebagai abdi negara terganggu, para pamong ini hanya membuat pot saat istirahat, pulang kerja atau libur. Maka dari itu, mereka hanya menerima pesanan. “Awalnya sih Cuma untuk hiasan di desa. Tapi lama-lama tertarik. Kenap atidak jadi usaha sampingan para pamong? Kan lumayan. Selain menambah penghasilan, kinerja kami sebagai pamong desa pun tidak terganggu,” jelasnya. (oni)