SUKRA – Terkendala hujan, proyek pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMA Negeri 1 Sukra terancam molor. Ditargetkan tuntas bulan ini, gedung baru yang berlokasi di tepi jalan Desa Sukra-Ujunggebang itu diperkirakan rampung tahun depan. Pihak pelaksana proyek beralasan, hujan yang kerap mengguyur membuat pekerjaan pembangunan USB SMAN 1 Sukra tidak maksimal. “Mudah-mudahan awal tahun depan sudah bisa difungsikan,” ujar Camat Sukra, Rory Firmansyah SSTP MSi saat memonitor pelaksanaan pembangunan gedung SMAN 1 Sukra, kemarin. Dari pantauannya, proyek pembangunan USB SMAN 1 Sukra yang memiliki 3 unit ruang kelas, laboratotium, perpustakaan, kantor dan WC baru mencapai sekitar 60 persen. Pekerjaan tinggal menyisakan pembuatan atap, lantai serta beberapa fasilitas penunjang lainnya. “Kita akan terus monitor, supaya jangan molor lagi,” ujar dia. Jika gedung SMAN 1 Sukra sudah bisa difungsikan, sambung Camat Rory, maka KBM guru dan sebanyak 78 pelajar yang selama ini menempati SMPN 1 Sukra akan segera dipindahkan. Keberadaan gedung baru diharapkan pula memancing minat masyarakat untuk menyekolahkan anaknya pada tahun ajaran baru 2017/2018 nanti. Apalagi selama ini putra-putri mereka terpaksa melanjutkan pendidikan SMA ke luar kecamatan dan ada yang ke kabupaten tetangga yakni Subang. Saking ngebetnya ingin memiliki SMAN sendiri, merekapun lantas mendesak Pemkab Indramayu untuk merealisasikannya dan langsung direspon positif Bupati Hj Anna Sophanah yang memang bertekad untuk memperluas dan pemerataan pembangunan pendidikan di Bumi Wiralodra. Keberadaan SMAN 1 Sukra, semakin melengkapi sarana pendidikan setingkat pendidikan menengah atas yang ada di wilayah tugasnya sejak dimekarkan menjadi dua dengan Kecamatan Patrol. Sebelumnya Kecamatan Sukra telah memiliki SMKN 1 Sukra yang kampusnya berada di tepi jalan raya pantura Sumuradem Timur. “Pendidikan merupakan salah satu pilar pembangunan daerah. Saya meyakini keberhasilan pembangunan di bidang pendidikan akan mendukung keberhasilan pembangunan di bidang lainnya. Hanya melalui pendidikan yang baik kemiskinan akan mampu kita kikis dan dengan SDM berkualitas pembangunan daerah kita akan berhasil dilaksanakan,” papar Camat Rory Firmansyah. (kho)
Kategori :