Mau Pindah Rumah, Adik-Kakak di Patrol Tewas Kesetrum

Selasa 13-12-2016,12:30 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

PATROL- Ade Heryanto (35), warga Blok Anjun, RT 04 RW 01, Desa Karanganyar, Kecamatan Kandanghaur, bersama kakak iparnya Junanto (40) tewas akibat tersengat listrik dari kabel tegangan tinggi, Senin sore (12/12). Peristiwa tersebut terjadi saat keduanya hendak menurunkan antena televisi di rumah kontrakan yang ditempati Ade Heryanto, di Blok Welini RT 01 RW 01, Desa/Kecamatan Patrol. Keterangan yang diperoleh, sore itu Ade Haryanto, karyawan perusahaan Migas PT BMU Legok, Patrol bersama keluarganya hendak pindah ke rumah kontrakannya. Ia dibantu oleh sejumlah kerabatnya. Namun, ketika akan menurunkan antena televisi bersama kakak iparnya, Junanto yang merupakan warga Desa Bojongsari, Kecamatan Indramayu, mereka berdua mengalami kecelakaan. Antena televisi yang diturunkan ternyata tersangkut kabel sentral yang mengalirkan listrik bertegangan tinggi. Seketika keduanya yang memegang tiang antena tersebut langsung kesetrum. Akibat sengatan listrik, tubuh keduanya terpental kemudian jatuh ke genting rumah tetangga. Kejadian tersebut sontak mengagetkan warga sekitar. Warga mendengar suara jeritan orang dan benturan yang cukup keras dari atas rumah kontrakan berlantai dua itu. Setelah mengetahui ada orang yang tersengat listrik, warga pun datang dan melaporkan kejadian itu pada pihak kepolisian. Kuwu Patrol, H Carita, ditemui di lokasi kejadian mengatakan, korban bernama Ade Heryanto bersama keluarganya yang sudah hampir empat tahun tinggal dikontrakan itu rencananya hendak pindah rumah ke Desa Bugel. Seluruh barang perabotan sudah ditaruh dan diangkut ke dalam mobil. Namun, ketika akan menurunkan antena televisi, Ade tersengat listrik. Kapolres Indramayu AKBP Eko Sulistyo Basuki SIK SH MH, melalui Kapolsek Patrol Kompol Ginting Sumantri SH, didampingi Kanit Reskrim Ipda H. Danda, membenarkan kejadian tersebut. Kejadian itu diduga kuat murni kecelakaan. \"Setelah menerima laporan, anggota kami langsung ke lokasi kejadian. Kemudian menghubungi pihak PLN untuk memutuskan aliran listrik. Selanjutnya petugas membawa kedua korban ke RSU Pantura MA Sentot Patrol. Namun, keduanya tidak tertolong saat menjalani penanganan medis. Kini petugas masih mendalami kejadian. Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan,\" ujar Ginting.(kom)  

Tags :
Kategori :

Terkait