MAJALENGKA – Infrastruktur menuju objek wisata Jembar Water Park Desa Ranji Wetan Kecamatan Kasokandel terus diperbaiki, terutama akses jalan masuk. Pengelola objek wisata Jembar Water Park, Iip Rivandi mengatakan pihaknya terus memberikan kenyamanan kepada para pengunjung yang akan rekreasi. “Selain pengerasan jalan juga dilakukan penyisiran setiap lubang dari jalur Ranji Wetan menuju ke tempat wisata. Hal ini untuk memudahkan pengunjung menuju kawasan objek wisata,” jelasnya, Selasa (13/12). Perbaikan infrastruktur jalan menuju objek wisata merupakan masukan dari ribuan pengunjung yang kerap memadati Jembar Water Park, terutama di momentum libur panjang. Selain perbaikan jalur masuk, di lokasi wisata juga terus dilakukan penambahan arena tempat beristirahat pengunjung hingga tambahan dekorasi. Pihaknya mengapresiasi sejumlah masukan dari para pengunjung, guna meningkatkan fasilitas di lokasi wisata untuk kenyamanan serta keamanan para wisatawan. Saran dan masukan dari pengunjung dinilai sangat penting, khususnya untuk perbaikan pelayanan. “Kami terus berbenah, bahkan setiap bulan terus menata objek wisata hingga tambahan dekorasi dan lainnya. Kami mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat dari berbagai daerah yang memilih objek wisata water boom dan sarana edukasi bagi anak-anak ini,” ungkapnya. Iip menyebutkan momentum libur panjang yang bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW tepatnya Senin (12/12) membuat jumlah pengunjung membludak. Puncaknya pada hari Minggu (11/12) kemarin yang mencapai lebih 3 ribu pengunjung dari berbagai daerah di Ciayumajakuning memadai objek wisata tersebut. Meski diakuinya jumlah tersebut tidak sama seperti pada momentum libur lebaran yang mendekati hampir 9 ribu pengunjung, namun jumlah itu naik 100 persen dari hari biasanya. Jika hari-hari biasa sekitar 500 hingga 600 pengunjung, kali ini hingga pukul 11.00 mencapai 900 hingga 1.000 pengunjung. “Sejak Sabtu hingga Minggu (10-11/12) kemarin sudah lebih dari 3 ribu pengunjung memadati objek wisata kami. Sedangkan puncaknya Senin (12/12) kemarin yang lebih dari 1.500 pengunjung,” tambahnya. Sementara itu, salah seorang pengunjung Meilani (21) mengaku sengaja datang ke objek wisata tersebut Senin (12/12) karena menghindari membeludaknya masyarakat di hari Minggu. Sehingga bersama keluarga datang berlibur di lokasi yang tidak berjubel. “Kami sudah direncanakan berkunjung dihari terakhir libur ini. Karena kalau Minggu pasti akan membludak. Sekarang sih lebih leluasa berekreasi bersama keluarga dengan tidak begitu banyak wisatawan,” tandas mahasiswi IAIN Sunan Gunung Jati ini. (ono)
Kategori :