Gua Peninggalan Jepang di Cigosong Dibenahi

Sabtu 17-12-2016,17:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

MAJALENGKA - Gua peninggalan sejarah yang pernah ditempati tentara Belanda dan Jepang di samping Markas Kodim 0617 Majalengka Kelurahan Tonjong Kecamatan Cigasong, kini direnovasi Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup (BPLH) Kabupaten Majalengka. Kepala BPLH H Adang Haedar SH mengungkapkan tujuan renovasi tersebut untuk penataan agar terlihat asri dan indah sehingga nyaman saat dikunjungi masyarakat. Renovasi yang dilakukan di bagian pintu masuk gua, dengan dihias menggunakan batu alam. “Penataan dan renovasi sebagian bangunan ini tidak akan menganggu bangunan asli, karena bangunan asli harus tetap dipertahankan. Yang dilakukan hanya penataan dan dibuat taman di sekitar pintu masuk ke dalam gua dan di bagian samping antara pintu dengan pintu gua,” ungkapnya. Dirinya juga menjelaskan di pinggir sungai Dekat gua dilakukan penyenderan agar tidak terjadi abrasi saat air meluap di musim hujan. “Jadi bukan hanya gua yang direnovasi, melainkan stuktur aliran sungai juga ikut diperbaiki agar aman saat air meluap,” ungkapnya. Sementara Nana Rohmana, dari Kelompok Pecinta Majalengka Baheula sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan pemerintah daerah. Namun dia sangat menyayangkan diubahnya pintu masuk gua yang diganti dengan batu, karena hal itu menghilangkan kesan aslinya. Kalaupun mau ditata sebaiknya bukan mengganggu bangunan namun di sekeliling atau sekitarnya saja. “Gua Jepang ini adalah salah satu peninggalan sejarah yang harus tetap dipelihara, bahkan di sejumlah daerah sudah menjadi tempat wisata dan ternyata memang banyak dikunjungi wisatawan karena lokasinya dipelihara dengan baik,” ungkapnya. (bae)    

Tags :
Kategori :

Terkait