Yenny Wahid, Tetap Berkerudung

Rabu 21-12-2016,10:30 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

DIREKTUR Wahid Foundation Yenny Wahid memiliki gaya berkerudung yang khas. Gaya berkerudungnya tidak menutup total rambut dan lehernya. Dia sering mendapatkan protes atas gayanya tersebut. “Setiap kali diprotes, saya bilang model seperti ini sudah digunakan orang tua dan pendahulu-pendahulu saya,” katanya saat menjadi pembicara seminar keagamaan di LIPI beberapa waktu lalu. Masyarakat, tutur Yenny, tidak perlu memprotes gaya berkerudung yang sudah turun-temurun di keluarganya itu. Perempuan yang memiliki nama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid tersebut menjelaskan, bagaimana cara menggunakan kerudung bukan isu utama. Bagi dia, yang paling penting adalah sikap toleransi dan bertanggung jawab sebagai seorang muslim. Yenny juga sering digojlok rekan-rekannya dengan disebut sebagai dosen. Sebab, perempuan kelahiran 29 Oktober 1974 itu memimpin Wahid Institute. “Akhirnya saya ubah jadi Wahid Foundation. Supaya saya tidak dikira dosen,” ungkap dia, lantas tertawa. (wan/c9/oki)

Tags :
Kategori :

Terkait