Rawan Degradasi, Leicester City Berharap Keberuntungan Lawan Everton

Senin 26-12-2016,07:05 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

LEICESTER – Nasib itu ibarat roda, kadang berada di atas, kadang berada di bawah. Nah, musim ini menjadi nasib terburuk Leicester City di Premier League. Usai menjuarai trofi liga kasta tertinggi di Inggris musim lalu, The Foxes kini terancam terdegradasi. Dengan sisa separuh musim, Claudio Ranieri memang realistis bahwa timnya bakalan sulit mempertahankan gelar juara. Kepada Sky Sport, Ranieri mengatakan, hanya berharap Leicester bisa bertahan di Premier League musim ini. Untuk itu, nanti malam mereka wajib menang melawan Everton di King Power Stadium. \"Untuk Premier League, kami harus aman dan semoga kemenangan dari Stoke City bisa mengubah peruntungan kami,\" kata Ranieri. Rentetan hasil buruk membuat Leicester baru mengumpulkan 17 poin menempatkan mereka di peringkat ke-15 papan klasemen sementara Premier League. Total The Foxes baru menang empat kali dalam musim ini. Itu artinya, Wes Morgan dkk hanya terpaut tiga angka dengan penunggu zona degradasi. Leicester sejatinya mendapat tambahan motivasi usai menahan imbang 2-2 Stoke City (17/12). Sayangnya, Jamie Vardy harus mendapat kartu merah usai melakukan tekel berbahaya kepada Mame Biram Diouf pada menit ke-28. Akibatnya, striker 29 tahun itu harus absen dari laga nanti lantaran menjalani larangan bermain di tiga pertandingan. Namun, masih ada Danny Drinkwater yang kabarnya sudah mulai menjalani latihan usai cedera lutut. \"Vardy memberikan pengaruh yang sangat besar untuk kami, karena hanya dia yang mampu mengatur tempo permainan mulai awal hingga akhir,\" ujar Ranieri sebagaimana dilansir ESPN. Kondisi Leicester semakin pincang lantaran Robert Huth dan Christian Fuchs juga tidak bisa diturunkan lantaran menjalani hukuman akumulasi kartu kuning. \"Dia absen, tetapi kami memiliki pemain lainnya yang juga tidak kalah bagus,\" ujarnya. Ranieri bisa saja sedikit percaya diri melawan Everton. Sebab, Leicester berhasil mengalahkan The Toffees sebanyak tiga kali dari total lima kali pertemuan keduanya. Ditambah, mereka belum pernah terkalahkan selama bermain di King Power Stadium. Everton sendiri berangkat ke kota di timur Inggris itu dengan modal yang kurang baik. Performa yang naik turun sepanjang musim ini membuat pasukan Ronald Koeman harus puas berada di peringkat 9 klasemen (23 poin). Mereka juga baru saja menelan kekalahan 0-1 melawan Liverpool (20/12). Itu adalah kekalahan kandang pertama Everton musim ini. Sebelumnya, mereka tidak terkalahkan dengan meraih 4 kali menang dan 4 kali seri di Goodison Park. Sayangnya, hasil tersebut sangat jauh berbeda, karena mereka belum pernah menang dalam enam laga tandang terakhir. Selain itu, kiper utama Everton Maarten Stekelenburg juga diragukan bakal tampil setelah kakinya kram saat melakoni Derby Merseyside pekan lalu. James McCarthy juga dipastikan absen karena cedera hamstring yang membuat gelandang 26 tahun itu melipir selama dua pekan. Namun, kehadiran sang kapten Phil Jagielka usai menjalani suspensi bakal menambah kekuatan tim. \"Saya sangat menikmati Natal tetapi saya harus tetap bermain. Mereka (Leicester, red) dibayar mahal, memiliki stadion yang penuh, tetapi kami tidak memiliki masalah dengan hal itu,\" ujar Koeman. (okt)

Tags :
Kategori :

Terkait