Alhamdulillah, Dispenda Lampaui Target Pendapatan

Selasa 27-12-2016,16:35 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Upaya yang dilakukan Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Kabupaten Cirebon telah membuahkan hasil. Pasalnya, target pendapatan yang sudah ditentukan pemerintah daerah kepada Dispenda, sudah tercapai, bahkan melampaui target. Berdasarkan data yang diperoleh wartawan koran ini dari Dispenda, total pendapatan per 19 Desember sudah mencapai Rp 153.455.831.512 dari target sesuai APBD Perubahan sebesar Rp 145 miliar. Dari total 11 pajak, terdapat enam jenis pajak yang sudah melebihi target, seperti PBB, BPHTB, Pajak Penerangan Jalan (PPJ), Sarang Burung Walet, Pajak Parkir, dan Pajak Air Tanah. Sementara, untuk lima jenis pajak yang belum memenuhi target adalah pajak hotel, restoran, hiburan, reklame dan mineral bukan logam batuan. Kabid Penggalian dan Pengendalian Potensi Pajak Dispenda, Drs Tata Sunirta MSi menegaskan, belum tercapainya target lima jenis pajak tersebut. Karena persentasenya berada di bawah sepuluh persen dari target yang ditentukan. “Kekurangan yang paling besar adalah pajak mineral bukan logam batuan sebesar 6,7 persen. Sementara empat jenis pajak lainnya, masih kurang dua persen saja,” kata Tata kepada Radar saat dihubungi melalui sambungan selularnya. Tata menjelaskan, seluruh jenis pajak daerah apabila mengikuti target yang tercantum dalam APBD murni tahun 2016, sudah terpenuhi, bahkan melampaui target. Hanya saja, adanya kenaikan target pajak yang ditentukan sehingga mengubah penghitungan persentase pajaknya. “Contohnya pajak restoran yang awalnya target hanya Rp 7,2 miliar menjadi Rp 9,5 miliar. Saat ini, posisi perolehan sendiri sudah di angka 99,98 persen dari target perubahan. Termasuk juga pajak hiburan dan reklame yang mengalami kenaikan target dan belum tercapai sampai tanggal 19 Desember,” imbuhnya. Meski demikian, kata Tata, Dispenda akan terus berupaya untuk memenuhi target seluruh jenis pajak daerah. Menurutnya, masih terdapat waktu sekitar sepuluh hari hingga tutup kalender. “Kita tidak akan lepas tanggung jawab, walaupun secara keseluruhan kita sudah memenuhi target. Lima jenis pajak yang belum tercapai targetnya, kita pastikan akhir tahun nanti sudah penuh semua. Karena ada beberapa wajib pajak juga yang belum menyetorkan pajaknya, sehingga belum dimasukkan dalam perolehan sementara,” pungkasnya. (sam)

Tags :
Kategori :

Terkait