Malam Ini Pengumuman Pemenang Camat Idola

Kamis 29-12-2016,09:35 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Perhelatan Camat Idola Kabupaten Cirebon Tahun 2016 sudah berakhir pada Sabtu (24/12) lalu. Polling yang dimulai sejak 1 Oktober 2016 itu, ditutup pada pukul 24.00 WIB. Lalu, siapa saja yang berhak masuk tiga besar dan mengantongi tiket studi banding ke luar negeri? Jawabannya akan diumumkan Malam Penganugerahan Camat Idola Kabupaten Cirebon 2016 di Studio Kaliandra RCTV, Jalan Perjuangan Nomor 9 Kota Cirebon. Rencananya, Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra akan hadir dan menyerahkan anugerah tersebut kepada para camat yang berhak mendapatkan perhargaan tersebut. General Manager Radar Cirebon, Toto Suwarto mengatakan, program Camat Idola merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Cirebon dan Harian Umum Radar Cirebon. Secara teknis, penyelenggaraan program ini ditujukan untuk 40 camat se-Kabupaten Cirebon yang bersaing mengumpulkan dukungan dari masyarakat Kabupaten Cirebon dan sekitarnya. Lebih khusus pembaca setia Radar Cirebon. “Dukungan ini mereka berikan dalam bentuk selembar kupon, kemudian dikirimkan ke Radar Cirebon,” tuturnya. Selama tiga bulan program ini berjalan, persaingan antarcamat dalam mengumpulkan pundi-pundi poin sangat kentara, khususnya Camat Sumber dan Camat Ciwaringin. Kemudian, menyusul Camat Susukan, Camat Suranenggala, Camat Ciledug dan lainnya. “Saya yakin, dukungan ini murni dari masyarakat yang sudah melihat dan merasakan langsung kinerja para camat ini,” bebernya. Dia juga menjelaskan, mengapa program camat idola ini dilaksanakan. Di era otonomi daerah sekarang ini, kecamatan merupakan salah satu entitas pemerintah yang bertugas memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat. Hal ini sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 dan Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008 tentang Kecamatan. “Camat dan organisasi perangkatnya berfungsi sebagai pelaksana teknis dalam sebuah wilayah kerja, sesuai asas desentralisasi,” jelasnya. Hal ini dibuktikan dengan sejumlah fakta di lapangan. Masyarakat cenderung melihat kecamatan sebagai tempat konsultasi dan advokasi sejumlah persoalan sosial, pelayanan administrasi, penyelesaian konflik pasca pemilihan kuwu dan pihak terdepan dalam mitigasi bencana alam. “Dengan kondisi seperti ini, sebagai mitra kerja pemerintah daerah, kami ingin membuat terobosan guna memberikan apresiasi kepada kecamatan yang sudah bertugas memberikan pelayanan kepada masyarakat melalui program Camat Idola,” imbuhnya. Apresiasi ini tidak hanya sebatas tiket studi banding ke luar negeri. Namun akan ada kejutan berupa piagam atau plakat penghargaan yang mempunyai filosofi unik dan menarik untuk ditelaah lebih jauh. Terutama dalam upaya kecamatan membangun konektivitas dengan sejumlah elemen masyarakat. Sehingga menjadi modal kuat dalam kemudahan penyelenggaraan program-program yang sudah dicanangkan oleh pemerintah daerah. “Piagam apa yang akan diberikan, kita lihat saja nanti dalam Malam Penganugerahaan Camat Idola yang disiarkan secara langsung oleh RCTV pada pukul 19.00 sampai dengan selesai,” pungkasnya. (jun)

Tags :
Kategori :

Terkait