MAJALENGKA – Yayasan Lembaga Bantuan Konsumen (YLBK) Majalengka mengaku tidak dilibatkan dalam rencana pembentukan tim khusus untuk menstabilkan harga bahan pokok. Bahkan dalam pelaksanaan operasi pasar atau inspeksi mendadak (sidak) sudah dua kali di tahun 2016 juga tidak dilibatkan. “Kami juga tidak mengerti apakah karena minim anggaran atau miskomunikasi. Apalagi sampai masuk dalam tim khusus untuk menstabilkan harga bahan pokok memasuki hari libur panjang,” jelas ketua YLBK, Dede Aryana SH di kantornya, Sabtu (31/12). Menurutnyanya, pengawasan barang beredar merupakan tanggung jawab stakeholder dan lembaga terkait. Setiap instansi terkait diharapkan berkoordinasi guna menekan inflasi daerah. Koordinasi tersebut baik melalui telepon maupun surat resmi menjelang pengawasan barang beredar. Minimnya koordinasi membuat YLBK melakukan pengawasan sendiri bersama tim internal. Selain pengawasan, pihaknya juga menerima laporan dari sejumlah pedagang pasar tradisional terkait melambungnya harga sejumlah komoditas. “Diduga naiknya harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar ada yang mengendalikan, di samping faktor kegagalan panen untuk sejumlah komoditas seperti cabai rawit, cabai merah, dan sayuran lainnya. Melalui koordinasi diharapkan dapat mengawasi serta mengetahui penyebab tingginya harga kebutuhan menjelang tahun baru ini,” tandasnya. Pihaknya mengapresiasi pembentukan tim khusus untuk menstabilkan harga. Namun agar lebih efektif memasuki masa transisi SOTK yang baru, diharapkan koordinasi lintas lembaga lebih ditingkatkan. Selama ini tim khusus tersebut belum menyebar dan melakukan sidak di sejumlah pasar tradisional. Sementara Kepala Bidang Perdagangan Dinas KUKM Perindag Drs H Duddy Darajat SH MSi mengaku, tidak dilibatkannya sejumlah lembaga terkait karena ada perubahan rencana pengawasan tentang operasi pasar. Namun untuk pembentukan tim teknis, pihaknya tentu akan melakukan koordinasi dengan lembaga lain termasuk YLBK. “Untuk tim teknis kita akan libatkan sejumlah lembaga. Tetapi pada pengawasan barang beredar itu informasi ada perubahan tanggung jawab karena SOTK yang baru. Tetapi kami belum tahu pasti terkait tupoksi sidak tersebut,” ujarnya. (ono)
YLBK Majalengka Tidak Dilibatkan Sidak Pasar
Minggu 01-01-2017,04:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan
Tags :
Kategori :
Terkait
Terpopuler
Minggu 08-09-2024,09:04 WIB
Kecelakaan di Jl Ahmad Yani Cirebon Tadi Malam, Siswi SMP Meninggal Dunia
Minggu 08-09-2024,08:46 WIB
Terjadi Lagi Tawuran Konten, Polres Cirebon Kota Amankan 6 Anak dan Pemuda Tanggung
Minggu 08-09-2024,14:48 WIB
Gilga Sahid Konser di Cirebon, Ada Insiden Banting Mic, Merasa Kecewa dengan Panitia
Minggu 08-09-2024,11:00 WIB
Kalah dari Bahrain, Australia Berusaha Raih Poin Penuh di Kandang Indonesia
Minggu 08-09-2024,14:30 WIB
Rekomendasi Cafe Dekat Gedung Sate Bandung, Cocok untuk Hangout dan Dijadikan Tempat Nongrkong!
Terkini
Senin 09-09-2024,02:00 WIB
Anda Ingin Mendapatkan Uang Rp100 Ribu Per Hari, Silahkan Intip 5 Aplikasi Penghasil Uang Berikut Ini
Senin 09-09-2024,00:00 WIB
Ada 5 Hal yang Mengerikan Jika Bulan Bergerak Meninggalkan Orbit Bumi
Minggu 08-09-2024,22:00 WIB
DKUKMPP Tata Ulang Sentral UMKM Alun-Alun Kejaksan
Minggu 08-09-2024,21:00 WIB
Terpesona, Turis Asal Polandia Sebut Cibuntu Panas Tapi Cantik
Minggu 08-09-2024,20:00 WIB