CIREBON - Selain ricuh karena kedatangan mahasiswa, pertemuan DPRD dengan masyarakat Suranenggala, Senin (9/1), juga berakhir kecewa. Pasalnya, pertemua yang membahas Kerang Hijau itu tidak dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Cirebon (BLHD). Bahkan tim BLHD baru datang ketika pertemuan sudah bubar.
Wakil Ketua Komisi III Kabupaten Cirebon M. Sofwan mengatakan, dalam pertemuan ini Komisi II dan III DPRD Kabupaten Cirebon bersama dengan Dinas Kelautan dan Perikanan menemui perwakilan nelayan kerang hijau, untuk menyelesaikan kasus kerang hijau yang sempat merenggut korban jiwa. Namun dirinya sangat dikecewakan dengan pihak BLHD baru datang ketika pertemuan sudah bubar.
\"Saya malu, seharusnya ada dua Dinas di sini yakni Dinas Kelautan Dan Perikanan dan Dinas Lingkungan Hidup agar pembahasan lebih jelas. Tapi ini dari Dinas Lingkungan Hidup tidak hadir,\" ungkap Sofwan saat memberikan sambutan dalam forum diskusi tersebut.
Sofwan melanjutkan, seharusnya kepentingan dari rakyat itu lebih utama dan mengutamakan pertemuan dengan para perwakilan dari petani kerang hijau. Namun karena BLHD ada rapat sehingga sehingga harus mementingkan kepentingan rapat tersebut. \"Seharusnya rapat Itu bukan alasan karena Kadis bisa diwakilkan oleh Kepala bidangnya,\" kata Sofwan.
Namun, setelah pertemuan dengan perwakilan dari petani kerang hijau selesai, tim BLHD baru datang ke tempat pertemuan. (cecep)