Ambisi Eko Persembahkan Emas

Kamis 12-01-2017,14:33 WIB
Reporter : Harry Hidayat
Editor : Harry Hidayat

CIREBON – Ketua Umum Wushu Indonesia (WI) Kabupaten Cirebon, Eko Roeswiyanto berambisi meraih medali emas di Porda. Karena itu, dia memastikan akan kembali memimpin Pengcab WI Kabupaten Cirebon untuk periode empat tahun mendatang. Masa bakti pengurus WI Kabupaten Cirebon periode 2013-2017 akan habis bulan depan. Namun, keputusan WI hampir pasti tidak akan melakukan perombakan besar-besaran dalam struktur kepengurusan. Personalia pengurus WI yang ada saat ini dinilai cukup solid. Induk organisasi olahraga wushu itu termasuk cabang olahraga baru di Kabupaten Cirebon. Didirikan pada tahun 2013, namun prestasinya cukup menonjol. Atlet wushu Kabupaten Cirebon tampil baik dalam debutnya di ajang Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jabar XII/2014. Kali pertama WI tampil di Porda, Kabupaten Cirebon langsung berhasil meraih 2 medali perak dan 2 perunggu. Perak masing-masing disumbangkan Asmad (56 kg-60 kg putra) dan Yenni Fajarwati (48 kg-52 kg putri). Sementara perunggu disumbangkan Widya (56 kg-60 kg putri) serta Widra Kristian dari kategori taolu. Raihan di Porda tersebut membuat Eko penasaran. Karena itu, dia berambisi mewujudkan perolehan medali emas pada Porda berikutnya. Salah satu caranya adalah dengan terus memimpin WI Kabupaten Cirebon hingga periode empat tahun mendatang. “Kepada pengurus WI Kabupaten Cirebon saya sudah nyatakan siap untuk melanjutkan kepemimpinan hingga empat tahun mendatang. Sebab, saya memiliki target meraih medali emas di Porda 2018,” ungkap Eko. Untuk mewujudkan ambisinya itu, Eko mengaku sudah memiliki cukup modal. Target medali emas akan diberikan kepada Neni. Atlet wushu putri andlan Kabupaten Cirebon yang berhasil meraih medali emas di ajang Kejuaraan Daerah (Kejurda) Wushu Jawa Barat yang berlangsung di Kabapaten Garut, November 2016 lalu. Neni meraih medali emas di kelas sanda 52 kg putri. Di samping Neni, Eko akan mengandalkan Farhan yang meraih medali perak kelas sanda 56 kg putra di ajang serupa. “Neni dan Farhan akan jadi tumpuan kita. Sementara itu, kita pun masih akan mempersiapkan atlet lainnya,” katanya. Asmad, salah satu atlet wushu senior Kabupaten Cirebon merasa, WI memang masih memerlukan sosok Eko sebagai pemimpin. Karena itu, dia pun berharap tidak terjadi perombakan berarti dalam struktur pengurus WI  Kabupaten Cirebon yang baru. “Berkaca pada pengalaman di Porda 2014 lalu. Kita cukup solid. Mudah-mudahan untuk Porda 2018 kita bisa lebih baik,” katanya. (ttr)    

Tags :
Kategori :

Terkait