KUNINGAN - PT Jasa Raharja (Persero) menyerahkan santunan kepada para ahli waris korban kecelakaan maut mobil minibus Luxio di Jalan Tol Cikampek-Palimanan yang menewaskan tujuh warga Kuningan, di Aula Kantor Kecamatan Cibingbin, Senin (16/1). Penyerahan santunan dilakukan oleh Kepala Cabang PT Jasa Raharja Jawa Barat Deyla Indra kepada para ahli waris diikuti Kepala PT Jasa Raharja Perwakilan Cirebon Sugito dan sejumlah pejabat dari PT Jasa Raharja. Disaksikan Camat Cibingbin Subagja Gumelar, Kapolsek Cibingbin Heryana, Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Kuningan Dani Supriadi, Danramil Cibingbin Ibnu Syahid, perwakilan perangkat desa dari alamat beberapa korban tewas tersebut. Prosesi penyerahan santunan tersebut berlangsung haru. Tampak para penerima santunan yang tak lain merupakan istri, suami dan anak serta kerabat dekat korban tewas tampak tak kuasa menahan rasa sedih. Bahkan beberapa tampak menangis tersedu hingga harus dipapah petugas Kantor Kecamatan Cibingbin. Dalam sambutannya, Kepala Cabang PT Jasa Raharja Jawa Barat Deyla Indra mengatakan, santunan tersebut diberikan langsung melalui rekening bank para ahli waris. Adapun jumlahnya, untuk korban meninggal dunia masing-masing mendapat santunan Rp 25 juta sedangkan untuk korban luka-luka yang kini masih menjalani perawatan di RSU Mitra Plumbon akan mendapat tanggungan perawatan rumah sakit maksimal Rp 10 juta. \"Santunan langsung disalurkan melalui rekening bank ahli waris. Santunan ini bukan sebagai pengganti nyawa korban meninggal dunia, karena nyawa sangat tinggi harganya. Ini sebagai bentuk kepedulian negara untuk meringankan beban para ahli waris yang ditinggalkan,\" kata Deyla yang hadir didampingi Kepala PT Jasa Raharja Perwakilan Cirebon Sugito dan sejumlah pejabat dari PT Jasa Raharja. Deyla berharap, bantuan tersebut dapat sedikit meringankan beban keluarga dalam menghadapi cobaan ini dan menerimanya dengan sabar serta penuh ketabahan. Sekaligus Deyla mengimbau, musibah kecelakaan ini semoga dapat menjadi pelajaran bagi masyarakat luas untuk selalu berhati-hati dalam berkendaraan karena tak ada yang dapat memprediksi kapan musibah akan terjadi. Sementara itu Kasi Kesra Desa Sindangjawa Momon selaku perwakilan keluarga korban menyatakan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan para korban mulai dari saat proses evakuasi dari kendaraan, perawatan di rumah sakit sekaligus identivikasi hingga pemulangan ke rumah duka. \"Kami sangat berterima kasih atas kesigapan petugas dari Polres Kuningan dan Jasa Raharja yang langsung mendatangi keluarga korban, sekalipun jenazah belum datang. Kami hanya bisa mendoakan semoga amal kebaikan semuanya mendapat balasan setimpal, dan untuk korban meninggal semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT,\" kata Momon. (taufik)
Kategori :