MADRID - MotoGP musim 2017 dibuka dengan peluncuran tim dan motor terbaru Movistar Yamaha. Tim yang sekarang diperkuat Valentino Rossi dan Maverick Vinales tersebut menjadi skuad pertama merilis senjata mereka musim ini. Berlangsung di markas besar sponsor utama mereka, Movistar di Madrid, YZR-M1 dibuka selubungnya di hadapan ratusan media internasional. Rossi hadir dengan race kit bernuansa kuning, warna kebesarannya. Sementara Vinales datang membawa unsur merah. Dari sisi livey tampak tak banyak perubahan dibandingkan dengan musim lalu. Hanya warna biru M1 2017 lebih pekat dan logo Movistar lebih ngejreng. Ini berarti sebuah gambar yang sebelumnya disebut-sebut bocoran livery M1 2017 di sebuah situs motorsport Spanyol, salah. Pada foto tersebut velg motor berwarna hijau. Kouici Tsuji tak menampik anggapan bahwa motor Yamaha terbaru tak mengalami banyak perubahan. \'\'Yang tampak dari luar, kami hanya seperti mencopot sayapnya (winglet). Tapi di dalam (mesin) motor ini sama sekali berbeda. Kami bahkan penasaran bagaimana motor akan berubah (saat uji coba di Sepang nanti),\'\' ungkapnya seperti dilansir Crash. Mengenai peranti aerodinamika yang musim ini dilarang penggunaannya itu, Tsuji menyatakan, sulit untuk menggantikan perannya 100 persen. Lebih detil, Tsuji menyebut M1 edisi terbaru memiliki kemampuan pengereman sangat baik, bisa melibas tikungan dengan kecepatan tinggi, dan sagat lincah. Menurutnya, tahun ini tim mengembangkan motor kembali ke filosofi Yamaha. \'\'Kami mendapatkan feeling yang positif dari dua pembalap, di mana pengembangan motor kami bergerak ke arah yang benar. (Untuk itu) langkah pertama yang kami ambil adalah kembali ke karakter Yamaha,\'\' yakinnya. Pertanyaan yang sering muncul dari para fans dan pengamat adalah, seberapa lama masa bulan madu antara Rossi dengan Vinales. Apakah keduanya bisa tetap menghormati baik di trek atau di luar sirkuit? Mengingat sejak bertandem dengan Jorge Lorenzo, hubungan keduanya lebih banyak diwarnai permusuhan. Menarik ketika setelah acara peluncuran motor baru tersebut beredar video dimana Rossi dan Vinales tampak berbincang akrab sambil bermain catur. Keduanya masih mengenakan kemeja biru Yamaha, belum mengenakan baju balap seperti saat berada di panggung untuk presentasi tim baru. Berbincang ramah tak pernah tampak lagi antara Rossi dan Lorenzo, setidaknya dua tahun terakhir, sebelum akhirnya juara dunia MotoGP tiga kali itu hengkang ke Ducati. \'\'Di tim kami, aku terbiasa mendapatkan rekan satu tim yang kuat. Tapi Maverick membuatku kagum sejak hari pertama (uji coba Valencia),\'\' tanggap Rossi. Dia merasa bisa bekerja sama dengan pembalap 22 tahun tersebut untuk mengembangkan motor tersebut dan membawanya naik ke podium setiap pekannya. Tentang peluang Vinales, Rossi menyatakan rekan setimnya itu bisa bersaing untuk merebut juara dunia sejak musim debutnya tahun ini. Vinales sendiri tak menduga bisa sangat cepat beradaptasi dengan M1. Sentuhan pertama di Valnecia lalu dilanjutkan ke tes privat Yamaha di Sepang. Vinales menemukan potensi besar motornya untuk bersaing sebagai juara musim ini. \'\'Motor ini bisa diajak berganti arah dengan mudah. Juga akselerasinya sangat bagus. Yamaha sempurna pada sisi ini,\'\' tandasnya. Untuk uji coba berikutnya di Sepang, mantan rider Suzuki tersebut mengaku akan berfokus pada ban, untuk mendapatkan setelan yang pas agar bisa bertahan hingga akhir balapan. Setelah kemarin Yamaha resmi merilis motor barunya, hari ini giliran Ducati memamerkan Desemosedici GP17. Acara tersebut bakal berlangsung di markas Ducati di Bologna, Italia. Manarik untuk menyaksikan penampilan perdana Jorge Lorenzo dengan tim merah. (cak)
Kategori :