INDRAMAYU - Kabupaten Indramayu memiliki sejumlah ruas jalan yang dijadikan Kawasan Tertib Lalulintas (KTL). Setelah gencar dilakukan sosialisasi dan penindakan, kini Kawasan Tertib Lalulintas siap untuk dilombakan dan menjadi yang terbaik di Jawa Barat. Meski demikian, masih banyak yang harus dibenahi untuk bisa menjadi yang terbaik di Jawa Barat. Untuk menciptakan Indramayu menjadi KTL, Polda Jabar menurunkan tim supervisi yang dipimpin oleh Kasubdit Keamanan dan Keselamatan Dir Lantas Polda Jawa Barat, AKBP Mariono SIK MSi, dan melakukan monitoring dan supervisi langsung di Kabupaten Indramayu, Rabu (25/1). “Kota Indramayu masuk dalam nominasi sebagai kota KTL, disamping Kota Bandung, Kota dan Kabupaten Bogor, serta Kabupaten Indramayu. Dari hasil pantauan langsung ini, masih ada yang harus diperbaiki dan dibenahi,” kata Mariono. Sementara Bupati Indramayu, Hj Anna Sophanah mengatakan, yang menjadi prioritas dalam penertiban KTL adalah pelarangan parkir sembarangan. “Di sepanjang jalan yang menjadi KTL telah dipasang rambu dan marka jalan dan juga spanduk yang menunjukkan sebagai kawasan tertib lalu lintas. Kami minta dukungan dari semua masyarakat agar wilayah Indramayu menjadi kawasan tertib lalu lintas dengan mentaati rambu-rambu lalu lintas. Jika semua masyarakat mendukung, maka situasi dan kondisi nyaman akan tercipta di masyarakat,” ujar bupati. Kepala Bidang Perhubungan Darat pada Dinas Perhubungan Kabupaten Indramayu, H Johar Manun SH menjelaskan, saat ini pihaknya baru melaksanakan KTL yang berada di wilayah kota khususnya jalan Ahmad Yani /Pasar Mambo. Setelah nanti wilayah kota berhasil akan bergeser ke pasar Bangkir dan lainnya. “Untuk mendukung program KTL ini kami akan terus standby di area Pasar Mambo dan menempati satu bangunan yang dijadikan pos kendali dan didalamnya terdapat anggota dari Dishub, Sat Pol PP, dan juga kepolisian,” tegas Johar.(oet)
Kategori :