Cirebon Timur Minim Tokoh untuk Pilbup

WALED - Dengan jumlah 18 kecamatan dan sekitar 190 desa, potensi Wilayah Timur Cirebon (WTC) tidak boleh dipandang sebelah mata. Masyarakat WTC tentu saja ingin ada perubahan signifikan. Dalam gelaran pesta demokrasi Pilkada 2018 mendatang, masyarakat WTC berharap ada tokoh dari mereka yang maju menjadi calon bupati. Namun sayangnya, menurut salah seorang tokoh WTC, Adang Juhandi, saat ini WTC masih minim tokoh yang bakal diusung dalam pilbup. \"Kalau dari timur memang masih minim figur tokoh yang mau maju dalam pilbup,\" ucapnya kepada Radar Cirebon, kemarin. Dikatakan dia, beberapa figur yang dulu pernah mencalonkan diri juga patut diperhitungkan seperti H Tarmadi dan Insyaf Supriyadi. \"Tapi apakah mereka masih punya keinginan atau tidak untuk maju lagi?\" tanyanya. Menurut pria asal Waled itu, figur kandidat dari WTC perlu dimunculkan. Hal ini karena selama ini, WTC tertinggal dalam infrastruktur pembangunan. Kepala daerah ke depan, harus memahami betul kebutuhan masyarakat Kabupaten Cirebon di wilayah timur. \"Figur tidak cukup hanya popularitas, dan partai agar bisa memenangkan calon tersebut. Tapi dengan tingkat partisipasi masyarakat yang masih kurang, butuh figur yang memahami permasalahan,\" ujarnya lagi. Dia menyebutkan, duet politisi dan birokrat punya kans tinggi dalam memenangkan pilbup. Hal ini karena birokrat juga memiliki potensi, sebab lebih dari 50 persen anggaran diperuntukan bagi gaji pegawai. Maka dari itu, untuk mendulang suara dibutuhkan sosok birokrat yang bisa mengimbangi politisi. Sementara itu, salah seorang mantan kuwu, Agus menyebutkan, sampai saat ini belum ada calon dari wilayah timur yang akan maju dalam pilbup mendatang. Namun apabila muncul kandidat dari wilayah timur, pihaknya akan mendukung. \"Pastilah kalau muncul kandidat dari Cirebon timur, sudah seharusnya kita dukung bersama,\" jelasnya. (jml)