CIREBON - Wali Kelas III SDN2 Suranenggala, Suranti mengatakan, pihaknya telah berupaya meminta bantuan pengadaan kelas kepada dinas terkait. Namun, permintaan tersebut tak kunjung direalisasikan. \"Karena nggak punya pilihan lain, akhirnya kami putuskan buat pinjam musala ini buat kegiatan belajar mengajar,\" ungkap Suranti sambil mengatakan siswa belajar di musala sudah berlangsung sejak 2 tahun lalu. Suranti berharap, pemerintah mau memberikan perhatian untuk SDN2 Suranenggala. Dalam hal ini, dapat membangunkan ruang belajar untuk murid kelas III dan IV. Sehingga, para murid dapat belajar dengan layak. \"Pastinya murid - murid yang belajar di sini kurang nyaman. Dan, suasana belajar tidak kondusif. Karena, yang belajar di sini ada dua kelas,\" jelas Suranti. Sementara itu, salah seorang murid kelas IV, Adhiyat mengungkapkan, ingin bisa belajar di dalam kelas. Karena, menurut Adhiyat, belajar dilantai membuat leher dan punggungnya sakit. \"Kalau belajar di sini nulisnya susah, karena nggak ada kuris dan meja. Terus, selesai belajar leher dan punggung pegal-pegal,\" ungkap Adhiyat. (fazri)
Sudah 2 Tahun Belajar Lemprakan di Musala, Siswa: Leher dan Punggung Pegal-pegal
Rabu 29-03-2017,12:05 WIB
Editor : Dian Arief Setiawan
Kategori :