Mau Mendaki, Angkot Rombongan Mahasiswa Masuk Jurang

MAJALENGKA - Belum juga sampai ke tempat pendakian Gunung Ciremai, angkot nopol E 1989 D yang membawa rombongan para pendaki terjun ke jurang. Lokasi itu berada di Blok Minggu RT 03/01 Desa Teja, Kecamatan Rajagaluh, Kabupaten Majalengka, Minggu (30/4) dini hari. Kapolsek Rajagaluh AKP Jaja Gardaja mengatakan, angkot dengan trayek Cirebon-Plered itu membawa enam orang pendaki yang merupakan mahasiswa. Kejadiannya berlangsung sekitar pukul 00.30 WIB. \"Dari enam penumpang, termasuk sopir selamat. Hanya seorang yang mengalami cedera ringan, lainnya masih trauma,\" terang kapolsek. Kecelakaan lalu lintas itu, menurut kapolsek, disebabkan mobil yang dikemudikan Ade Susanto (33) warga Blok Kauman RT 03/06 Desa Gesik, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon, belum paham medan. Angkot datang dari Rajagaluh menuju Desa Pajajar. Namun di lokasi kejadian mobil tersebut tak kuat menanjak. Akibatnya, angkot nahas itu, terperosok dan terjun bebas ke jurang sedalam kurang lebih 20 meter. \"Tadi hasil keterangan yang didapat dari para korban, angkot sengaja dicarter untuk mengantarkan rombongan dengan tujuan Apuy Maja melalui jalur Rajagaluh-Pajajar-Sindang-Garaswastu-Maja, bertujuan hendak mendaki Gunung Ceremai,\" kata kapolsek. Kapolsek menyebutkan, satu orang mengalami luka ringan menimpa Ajiprasetio (22) warga Desa Kalibagor, Purwokerto. Korban mengalami luka di bagian kepala sebanyak dua jahitan dan luka di bagian pipi sebelah kanan dan pelipis. (gus) Berikut nama-nama korban; 1. Ajiprasetio (22) perekam medis, warga Kalibahor, Purwokerto, Jawa Tengah. 2. Saepul Amri (22) mahasiswa, warga Demak, Jawa Tengah. 3. Tri Budi Utomo (25) mahsiswa, warga Ponoroga, Jawa Timur. 4. Alif Kusno Ginanjar (22) mahasiswa, warga Gunung Pati, Semarang, Jawa Tengah. 5.  Sawal (23) wiraswasta, warga Kelurahan Pekalangan RT 06/03 Kota. Cirebon, Jawa Barat. 6. Ade Susanto (33) sopir, warga Blok Kauman RT 03/06 Desa Gesik Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.