KUNINGAN - SMAN 1 Ciniru Kabupaten Kuningan merupakan salah satu sekolah yang menerapkan full day school. Salah satu bentuk kegiatan siswa di hari Sabtu, pihak sekolah membagi siswa yang ikut ekskul untuk baksos. Kegiatan baksos yang dijalankan di antaranya pemeliharaan jalan penghubung Ciniru-Hantara dan Ciniru-Purwasari. Caranya, menambal jalan yang berlubang dengan batu-batu kecil. Menurut Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kesiswaan (Bidsis) SMAN 1 Ciniru Ade Rukman, kegiatan pemeliharaan tersebut sebagai salah satu langkah preventif pihak sekolah. Karena belakangan cukup banyak siswa SMAN 1 Ciniru yang mengalami kecelakaan akibat kondisi jalan rusak. “Kegiatan pemeliharaan jalan dengan cara ditambal menggunakan batu-batu kecil untuk menutupi yang berlubang. Ini adalah langkah preventif kami,” kata Ade. Ade cukup prihatin dengan kondisi jalan rusak yang hampir setiap hari dilalui para siswanya dan guru SMAN 1 Ciniru. Untuk itu, Ade berharap, agar Pemkab Kuningan segera memperbaiki sarana transportasi penghubung sejumlah Kecamatan di Kuningan bagian selatan itu. Karena tidak hanya para guru dan siswa, masyarakat sekitar pun bisa menjalankan aktifitasnya dengan baik tanpa dibayang-bayangi kecelakaan. Terutama bagi para pengguna kendaraan. “Kita berharap Pemda Kuningan bisa segera memperbaiki jalan yang rusak agar semua aktifitas baik yang di sekolah maupun masyarakat semuanya lancar. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa segera diperbaiki,” harapnya. (muh)
Siswa Tambal Jalan Ciniru yang Rusak Berlubang
Selasa 02-05-2017,21:05 WIB
Editor : Husain Ali
Kategori :