Sehari Tiga Lokasi, Pasar Murah Pemda Kuningan Diserbu Warga

KUNINGAN - Meski bulan Ramadan, bukan halangan bagi Bagian Ekonomi Setda Kabupaten Kuningan untuk meneruskan program membantu masyarakat yang digagasnya. Pasca rehat akhir pekan, kemarin (29/5) mereka kembali turun ke desa-desa untuk menggelar pasar murah. Dalam sehari ada tiga lokasi yang disambangi tim pasar murah bentukan Bagian Ekonomi tersebut. Yakni Desa Datar, Kecamatan Cidahu, Desa Cikandang, Kecamatan Luragung dan Desa Ragawacana, Kecamatan Kramatmulya. Bagian Ekonomi sendiri sudah merencanakan untuk terus menggelar pasar murah hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri. Di Desa Datar, ratusan warga langsung memenuhi halaman balai desa setempat begitu mobil yang mengangkut bahan pokok datang. Pegawai Bagian Ekonomi langsung menata dagangan yang akan dijual di pasar murah tersebut. Seperti sebelumnya, mereka menggandeng Bulog untuk pengadaan komoditas, kemudian Pertamina dan Hiswana Migas. Bahan pokok yang dijual di pasar murah itu juga masih sama yakni gula pasir, terigu, minyak goreng, beras, gas dan beberapa komoditas lainnya. Warga yang datang ke pasar murah tersebut mayoritas kaum wanita. Dengan tertib, mereka antre untuk memperoleh bahan kebutuhan pokok yang dijual dengan harga di bawah pasaran. “Yah lumayan untuk beberapa hari puasa ini bisa memanfaatkan pasar murah. Harganya juga berbeda dengan di pasar atau warung. Makanya saya langsung ke balai desa begitu mendengar dari pemdes akan diadakan pasar murah,” cetus Sumiati, salah seorang warga yang berbelanja di pasar murah tersebut. Tak berbeda jauh dengan di Desa Datar, pasar murah di Cikandang juga dibanjiri pembeli. Petugas sampai kewalahan dengan tingginya antusiasme masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau. Dalam beberapa jam saja, bahan pokok yang dijual nyaris ludes terjual. Minat masyarakat yang berbelanja di pasar murah ini sangat tinggi. \"Mungkin mereka merasa senang bisa membeli barang kebutuhan sehari-hari dengan harga terjangkau. Dan ini membuat kami senang karena bisa membantu warga,” terang Yayat dan Toharudin, pegawai dari Bagian Ekonomi Setda yang mengawal kegiatan pasar murah. Kondisi serupa juga terjadi di Desa Ragawacana. Bertempat di halaman balai desa, warga nampak memenuhi area pasar murah. Bahan pokok yang dijual juga sama yakni didrop oleh Bulog, Pertamina dan Hiswana Migas. Kabag Ekonomi Setda U Kusmana SSos MSi mengatakan, program pasar murah ini menyasar 32 kecamatan. Hingga hari ini sudah sekitar 15 kecamatan yang menjadi lokasi pasar murah. “Kegiatan pasar murah ini akan terus berlangsung sampai menjelang Hari Raya Idul Fitri. Mulai sekarang, kami menyebar ketiga titik setiap harinya. Tujuannya agar program ini selesai tepat waktu,\" sebut Kusmana (ags)