Skotlandia vs Inggris, Ancaman Hurricane

Sabtu 10-06-2017,06:05 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

GLASGOW – Skotlandia babak belur di Wembley, London, 12 Nopember lalu. Inggris sebagai tuan rumah mempermainkannya dengan tiga gol tanpa balas. Daniel Sturridge, Adam Lallana, serta Gary Cahill menjadi penentu di balik kemenangan terbesar The Three Lions – julukan Inggris – atas Skotlandia dalam laga kompetitif 47 tahun terakhir. Lalu, di mana Harry Kane sang predator Premier League musim 2015-2016 dan predator musim ini juga? Dia hanya jadi penonton di bangku cadangan. Nah, bagaimana jika Kane bakal memulai laga sebagai starter? Itu yang mesti dibuktikannya saat dijamu Skotlandia di Hampden Park, Glasgow, pada matchday 6 Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona UEFA malam nanti WIB. Terutama untuk menutupi track record-nya dengan Inggris yang hanya mampu mencetak lima gol dari 17 kali caps-nya. \'\'Lima (gol) dari 17 kali main itu tak mengerikan. Tetapi, apabila saya mampu mencetak hattrick pada akhir pekan (melawan Skotlandia) dan di laga-laga berikut itu (statistik pribadi) tak akan terlihat buruk,\'\' koar Kane, dikutip Daily Mail. Ya, bomber berjuluk Hurricane itu bakal mencatat minutes play sekaligus starter pertama bagi timnas Inggris pada era kepemimpinan Gareth Southgate. Duduk di bench ketika menjamu Skotlandia itu jadi satu-satunya kepercayaan dari Southgate bagi Kane. Sisanya? Dia seringkali absen karena cedera. Itulah yang akan jadi motivasi Kane. \'\'Saya tak mau terpaku dengan statistik,\'\' imbuhnya. Bukan hanya starter pertama pasca Premier League musim ini saja. Kane pun berpeluang untuk mencatat starter pertamanya pada laga pertama timnas setelah kompetisi berakhir. Hal yang tak pernah dia dapatkan dua musim sebelumnya. Di Premier League 2014-2015 dan 2015-2016, Kane bomber asli Inggris yang mencetak gol terbanyak. Ironisnya, dia tak pernah bisa melanjutkannya di level timnas. Itu yang jadi tren buruk top scorer asli Inggris di Premier League lima musim terakhir. \'\'Namun saya konfiden di tiap menitnya. Saya tak pernah bermain bagi Inggris karena cedera. Jadi, saya antusias bermain kembali, dan semoga mencetak gol,\'\' ungkap mantan striker timnas U-21 itu. Kembalinya Kane sebagai starter ini diharapkan mampu mendongkrak produktivitas gol Gary Cahill dkk. Selama Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona UEFA ini, Inggris hanya mencetak delapan gol dari lima laga. Atau per golnya hanya bisa mencetak 1,6 gol. Dibandingkan negara-negara pemuncak klasemen grup lainnya, Inggris jadi yang terendah. Bandingkan dengan Belgia yang mengoleksi 22 gol, lalu Jerman dengan 20 gol, serta 19 gol yang dicetak Spanyol. Jauh bukan? Apalagi, dari delapan gol itu, hanya separo di antaranya yang diciptakan pemain depan. Sturridge dua gol, lalu Jamie Vardy dan Jermain Defoe masing-masing dengan satu gol. Media-media Inggris menyebut Southgate akan bermain dengan back three dalam skema 3-4-2-1. Nah, untuk dua posisi di belakang Kane kemungkinan besar diisi Raheem Sterling dan Dele Alli. Nama terakhir ini yang di Tottenham Hotspur berkolaborasi dengan Kane. Musim ini dari 35 golnya di semua ajang, tujuh di antaranya dari assist Alli. Artinya, seperempat gol Kane untuk The Lilywhites – julukan Spurs – didapat dari kerja samanya dengan Alli. Selain itu, dari 23 nama yang dipanggil Southgate dalam dua laga Inggris sepekan ini, lima di antaranya berasal dari Spurs. Klub London Utara itu jadi penyuplai pemain terbesar ke timnas Inggris untuk saat ini. Hanya, ambisi Kane itu takkan mudah. Apalagi, dia sudah dinanti bek tengah Skotlandia Charlie Mulgrew. Sebagaimana dilansir Mirror, bek yang kini bermain di Blackburn Rovers itu mengambil inspirasi dari pengalamannya saat masih bermain di Glasgow Celtic. Tepatnya pada saat dia meredam Lionel Messi di Liga Champions, 7 Nopember 2012 silam. Dia bermain sebagai starter, dan Messi hanya bisa mencetak satu gol ketika menit-menit akhir laga. Celtic menang 2-1. \'\'Pemain sekaliber Kane dan Messi harus selalu ada di kepalamu karena kehebatannya. Tapi, itu tergantung dirimu sendiri, mungkin Anda harus mempertajam di sisi pemahaman Anda, dan semua harus dilakukan untuk menghentikannya,\'\' ungkap Mulgrew. Meski fokus ada di Kane, bek yang mencatat 26 caps untuk Skotlandia itu meminta pada rekan-rekannya untuk tidak 100 persen terfokus pada Kane. \'\'Kalian menghentikan Harry, tetapi yang lain bagaimana? Ada Sterling, masih ada yang lain. Kalian menutup satu pemain, lalu ada pemain lain yang menutupinya, sebut saja Jermaine Defoe,\'\' bebernya. (ren)

Tags :
Kategori :

Terkait