Jelang Lebaran Pasokan Gas 3 Kg Ditambah

Senin 19-06-2017,21:43 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

INDRAMAYU  - Masyarakat tak perlu khawatir dengan kelangkaan gas elpiji 3 kg menjelang Idul Fitri. Pasalnya, Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Kabupaten Indramayu menjamin stok aman untuk memenuhi kebutuhan tersebut. \'\'Menjelang lebaran alokasi kami tambah 550 persen dari alokasi harian di Kabupaten Indramayu,\'\' ujar Koordinator Daerah Hiswana Migas Kabupaten Indramayu, Sri Wahyuni Utami, saat ditemui di sela operasi pasar gas elpiji di Mapolres Indramayu, Sabtu (17/6). Sri mengungkapkan, dengan penambahan hingga 550 persen, maka kebutuhan gas elpiji 3 kg bagi masyarakat miskin dan pelaku usaha mikro selama lebaran di Kabupaten Indramayu akan terpenuhi. Masyarakat pun diminta tidak khawatir. Sedangkan untuk gas elpiji 5,5 kg, Sri mengatakan, stoknya tidak terbatas. Masyarakat bisa dengan mudah memperoleh pasokan gas non subsidi tersebut. Sementara itu, ketika ditanyakan mengenai operasi gas yang digelar di Mapolres Indramayu, Sri menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan kerja sama antara Hiswana Migas Indramayu dengan Polres Indramayu. Kegiatan itu akan dilaksanakan hingga H-1 lebaran Idul Fitri. \'\'Dalam operasi pasar ini ada 700 tabung gas elpiji 3 kg yang disiapkan untuk masyarakat,\'\' terang Sri. Dalam operasi pasar ini gas melon dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET), yakni Rp 15 ribu per tabung. Harga itu jauh lebih rendah dibanding harga gas elpiji 3 kg yang dijual di warung eceran, yang mencapai diatas Rp 20 ribu per tabung. Untuk membeli gas elpiji 3 kg dalam kegiatan operasi pasar tersebut, para pembeli diwajibkan membawa foto kopi kartu tanda penduduk (KTP). Selain itu, setiap pembeli juga hanya diperbolehkan membeli satu buah tabung gas elpiji 3 kg untuk mengantisipasi adanya aksi borong. Selain operasi pasar gas elpiji di Mapolres, Sri menyatakan, kegiatan serupa juga rencananya akan dilakukan bersama Pemkab Indramayu. Namun, dia belum mengetahui gas yang akan dijual apakah hanya berupa gas 3 kg atau termasuk gas ukuran lainnya. Kegiatan operasi pasar gas elpiji 3 kg tersebut mendapat sambutan yang cukup antusias dari warga. Mereka mendatangi lokasi operasi pasar dengan membawa tabung gas yang kosong. \'\'Harganya murah. Kalau saya beli di warung biasanya harganya sampai Rp 22 ribu per tabung,\'\' ujar Warto, seorang warga yang ikut membeli gas melon. Dia berharap, operasi pasar serupa akan terus dilaksanakan meski nanti telah lewat lebaran. Dia menyatakan, keberadaan operasi pasar sangat membantu masyarakat memperoleh gas elpiji 3 kg. (oet)

Tags :
Kategori :

Terkait