Kebanjiran Sanksi, Persib Harus Bayar Denda Rp481 Juta

Jumat 28-07-2017,08:35 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

BANDUNG – Persib dipastikan mendapatkan sanksi berat. Itu setelah PSSI menyelesaikan Sidang Komisi Disiplin (Komdis) di Jakarta. Sanksi juga diberikan kepada bek Vladimir Vujovic. Sementara kericuhan akibat duel panas Persib kontra Persija, 22 Juli lalu belum dibahas Komdis PSSI. Kali ini Komisi Disiplin (Komdis) PSSI kembali memberikan sanksi berupa denda sebesar Rp120 juta atas pelemparan botol dalam laga melawan Persela Lamongan. Sanksi tersebut tertuang dalam situs resmi PSSI (PSSI.org) dimana komdis telah menyelesaikan sidang ke-9 menghasilkan 22 keputusan pada Rabu (19/7) di Kantor PSSI, Gedung Grand Rubina, Kuningan, Jakarta Selatan. Sidang itu dipimpin oleh Ketua Komdis Asep Edwin. Sanksi terhadap Persib tertuang pada poin keputusan nomor 10. “Panitia Pelaksana Pertandingan Persib Bandung dikenakan sanksi denda Rp120.000.000 karena penonton terbukti melakukan pelemparan botol pada pertandingan Persib Bandung melawan Persela Lamongan. Suporter Persib Bandung telah melakukan pelanggaran berulang,” tulis PSSI seperti dilansir simamaung.com. Total hingga saat ini, Maung Bandung yang di awal musim dinobatkan sebagai klub dengan suporter terbaik, harus menerima denda terbanyak dibanding tim lainnya. Total, Rp481 juta digelontorkan manajemen Persib hanya untuk membayar denda atas tingkah laku oknum suporternya. Hampir seluruh laga kandang Persib di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) terkena sanksi. Hanya partai kontra Borneo FC, tim kebanggaan masyarakat Jawa Barat itu terlepas dari hukuman. Selain Panpel, bek asing Persib Vladimir Vujovic dikenai denda Rp10 juta. Sanksi tersebut akibat Vlado melakukan protes berlebihan kepada wasit Prasetyo Hadi kala memimpin laga Mitra Kukar melawan Persib di Aji Imbut Tenggarong. Ini adalah kali pertama pemain Persib terkena sanksi dari komdis. “Pemain Persib Bandung, Saudara Vladimir Vujovic dikenakan sanksi denda Rp10 juta karena terbukti melakukan protes berlebihan terhadap wasit hingga ke lorong menuju ruang ganti pada pertandingan Mitra Kukar melawan Persib Bandung,” bunyi surat resmi PSSI tersebut. Pada sidang ke-9 di atas, laga Persib vs Persija yang berakhir ricuh belum dibahas dan diprediksi bakal dibahas dan diputuskan pada sidang berikutnya. Saat mungkin, sanksi lebih berat sedang menanti Maung Bandung. Pasalnya, laga el-clasico itu pun dihujan botol doleh Bobotoh sehingga mengancam keselamatan pemain Persija. Bahkan ada juga pelemparan flare ke dalam lapangan. (mid)  

Tags :
Kategori :

Terkait