INDRAMAYU–Berbeda dengan bahan bangunan lain, harga bata merah press (cetak) produksi para perajin di Kecamatan Terisi justru mengalami penurunan. Produksi meningkat tapi permintaan stagnan menjadi penyebabnya. Saat ini harga bata Terisi untuk pembelian di lokasi Rp400 per batang. Sedangkan jika diantar sampai jarak setara ke Ibu Kota Kabupaten Indramayu Rp500 per batang. Sementara untuk pengiriman setara jarak wilayah DKI Jakarta dipatok Rp700 per batang. “Pas masuk musim kemarau saja harganya lagi turun, produksinya lagi kenceng, tapi permintaan sepi,” ucap H Ujer ketua Paguyuban Perajin Bata Merah (PPBM) Kecamatan Terisi, kepada Radar. Padahal biasanya, saat musim panas menyengat permintaan bata merah Terisi melonjak. Baik dari pembeli langsung maupun pengusaha bahan bangunan sehingga harganyapun relatif stagnan dikisaran Rp500 per batang untuk pembelian dilokasi. Dia menduga, sepinya permintaan dipicu oleh keengganan masyarakat untuk membangun rumah dibulan Kapid yang diyakini menjadi bulan kejepit. Ditambah lagi, kondisi gagal panen yang dialami oleh petani akibat serangan hama wereng. (kho)
Produksi Meningkat, Harga Bata Merah Turun
Kamis 24-08-2017,15:01 WIB
Editor : Dedi Haryadi
Kategori :