INDRAMAYU - Menyambut pergantian malam tahun baru 1 Muharram 1439 Hijriyah petugas gabungan dari Muspika Patrol, Sukra dan Anjatan, menggelar operasi penyakit masyarakat (pekat) terpadu, Rabu (20/9). Kegiatan yang dipimpin Camat Patrol, Teguh Budiarso SSos MSi itu melibatkan 28 personel yang terdiri dari 15 anggota Polri, 3 anggota TNI Koramil 1614 Anjatan dan 10 anggota Sat Pol PP Kecamatan Patrol dan Sukra. Tim gabungan memantau hampir ke seluruh wilayah di tiga kecamatan tersebut. Start dimulai dari kantor Kecamatan Patrol dan menyisir jalur pantura, kemudian ke jalan raya Patrol Anjatan. Ketika melintas di jalan raya Limpas, Kecamatan Patrol, petugas mendapati sejumlah anak muda yang membawa sepeda motor sedang nongkrong di pinggir jalan. Saat didekati mereka ternyata menggelar pesta miras. Dari tempat tersebut petugas menyita barang bukti minuman tuak yang dikemas dalam beberapa bungkus plastik. Saat diinterogasi, tuak yang ditenggak itu didapatkan dari seorang pedagang berinisial Id (40) di Desa Limpas. Dari keterangan tersebut, petugas langsung menuju ke lokasi yang disebutkan. \"Kami mendatangi sebuah warung milik Id. Saat digeledah, ditemukan barang bukti tuak sebanyak 11 jeriken, yang satu jerikennya berisikan tuak 20 liter. Selain minuman tuak, juga diamankan tujuh unit sepeda motor dari tongkrongan anak anak muda tersebut, karena tidak dilengkapi surat kendaraan dan berknalpot bising. Barang bukti tuak dan motor tersebut langsung kita bawa ke Mapolsek Patrol,\" ujar Kapolsek Patrol AKP Wawan Suhendar. Menurut mantan Kasat Intel Polres Indramayu itu, kegiatan operasi pekat dilaksanakan dalam bentuk razia selektif dengan sasaran Bahan Peledak (Handak), Senpi, Sajam, Pelaku C3 (Curat, Curas dan Curanmor) serta Penyakit Masyarakat (Pekat) atau tindak pelanggaran hukum lainnya yang dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas serta antisipasi malam Tahun Baru Islam. Sementara Camat Patrol, Teguh Budiarso, mengatakan, kegiatan tersebut, selain mengantisipasi segala kemungkinan berkaitan gangguan kamtibmas, juga membangun sinergitas dan soliditas tiga pilar, yakni Pemerintah, Polisi dan TNI. Tentunya, dalam kegiatan kegiatan lainnya, dan selama ini kerap dilakukan. \"Kegiatan operasi pekat ini, sebagai upaya menciptakan kamtibmas. Terlebih lagi Kabupaten Indramayu akan menggelar pemilihan kuwu secara serentak. Kami ingin gelaran pesta demokrasi tersebut dapat berjalan lancar, aman dan sukses tanpa ekses. Tentunya kami mengajak semua lapisan masyarakat untuk ikut mengawal pilwu, dengan bersama sama menjaga kondusivitas,” jelasnya. Ikut serta dalam kegiatan operasi pekat terpadu itu, Camat Sukra, Rori Firmansyah, Danramil Kapten Inf Catur P Irian, Kapolsek Anjatan AKP Noneng Sukarna, Kasub Sektor Sukra Iptu H. Sayidin, Sekcam Sukra Suminta, SSos dan para Kasi Trantib.(kom)
Lagi Asyik Pesta Miras, Kelompok Pemuda Tertangkap Operasi Pekat
Jumat 22-09-2017,13:15 WIB
Editor : Dedi Haryadi
Kategori :