Atlet Indramayu Meraih Dua Medali Emas dan Perak di ASEAN Para Games

Rabu 27-09-2017,17:15 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

INDRAMAYU-ASEAN Para Games 2017 baru saja berakhir. Dari empat atlet disabilitas asal Kabupaten Indramayu yang mengikuti ajang ASEAN Para Games Ke-9 tahun 2017, di Malaysia, tiga di antaranya berhasil mendulang dua emas dan dua perak. Mereka adalah Aminah atlet tenis meja yang berhasil menyabet satu medali emas dan satu perak, disusul Mega Amir Sidik, atlet atletik yang meraih satu emas dan Nurhadi atlet panahan yang menyumbangkan satu medali perak. Hal tersebut dikatakan Ketua National Paralympic Commitee Indonesia (NPCI) Provinsi Jawa Barat, Ukun Rukaedi dalam kata sambutannya saat melantik pengurus NPCI Kabupaten Indramayu masa bhakti 2016-2021 di  Pendopo Kabupaten, Selasa (26/9). Dikatakan, dari 117 medali emas yang diraih kontingen Merah Putih, 27 medali emas diraih oleh atlet disabilitas Jabar. Dari jumlah tersebut dua di antaranya diraih atlet Kabupaten Indramayu. “Dengan meraih 117 medali emas, 69 medali perak dan 46 medali perunggu, kontingen Merah Putih menyabet juara umum  ASEAN Para Games Ke-9 tahun 2017, di Malaysia. Perolehan itu, jauh melampaui perolehan medali, rival abadi Indonesia yang juga tuan rumah ASEAN Para Games, yakni Malaysia. Kontingen Malaysia memperoleh 89 emas, 83 perak dan 77 perunggu,” timpal dia. Ketua NPCI Kabupaten Indramayu, Suprayitno didampingi Wakil Ketua, Endang Effendi SE MM, membenarkan dua atlet disabilitas yang tergabung dalam NPCI Kabupaten Indramayu berhasil meraih dua medali emas dan dua medali perak pada ajang ASEAN Para Games Ke-9 tahun 2017 di Malaysia. Menurutnya, pada ajang Peparda 2018 di Kabupaten Bogor, pihaknya bertekad  akan menjadi yang terbaik dan minimalnya mempertahankan prestasi  lima besar. “Pada peparda di Bekasi, atlet disabilitas dari Kabupaten Indramayu berhasil meraih 26 medali emas, 12 perak dan 9 medali perunggu. Perolehan medali itu menempatakan kontingen Indramayu sebagai lima besar perolehan medali Peparda Jabar di Bekasi,” kata Yitno, sapaan akrabnya. Sementara, Bupati Indramayu Hj Anna Sophanah mengaku salut dan memberikan apresiasi kepada para atlet disabilitas Indramayu yang telah berhasil meraih medali emas dan medali perak pada ajang ASEAN Para Games Ke-9 tahun 2017 di Malaysia. Untuk target Peparda Jabar di Kabupaten Bogor pada tahun 2018 mendatang kata dia, usahakan menjadi yang terbaik. “Jika mampu meraih prestasi yang terbaik kenapa harus menergetkan lima besar. Intinya, dengan tekad yang kuat insya Allah, atlet disabilitas dari Indramayu akan menjadi yang terbaik,” kata Anna Sophanah dalam kata sambutannya.(oet)

Tags :
Kategori :

Terkait