Taekwondo Lolos Porda Lebih Penting

Jumat 29-09-2017,19:31 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON – Kualifikasi Porda cabang taekwondo tinggal menghitung hari. Event ini akan digelar di Sport Hall Bima, Kota Cirebon mulai 12-15 Oktober mendatang. Taekwondoin terbaik se-Jawa Barat akan berjuang membela nama daerah. Termasuk tuan rumah Kota Cirebon yang akan diperkuat 14 taekwondoin. Meski berstatus tuan rumah, Taekwondo Indonesia (TI) Kota Cirebon tidak terlalu memikirkan capaian medali di ajang ini. Menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabinpres) TI Kota Cirebon, Suwiriyadi, yang terpenting dari keikutsertaan para atlet di Babak Kualifikasi (BK) adalah mengantongi tiket ke putaran final Porda Jabar XIII/2018. Syarat untuk bisa berlaga di ajang multievent empat tahunan tersebut, lanjut Suwiriyadi, adalah masuk babak delapan besar kualifikasi. “Jadi, kita tidak akan ngotot untuk meraih medali di kualifikasi. Selain untuk melindungi para atlet dari cedera, kita tekankan kepada para atlet bahwa misi utama adalah meraih tiket ke Porda,” jelas Suwiriyadi. Di samping itu, Suwiriyadi mengungkapkan, BK Porda nanti akan diikuti pula oleh kontingen tuan rumah Porda 2018 yaitu Kabupaten Bogor. Tim Kabupaten Bogor pun mendapatkan keistimewaan karena atlet mereka sudah otomatis masuk perempat final kualifikasi. Itu artinya, dengan kebugaran yang lebih terjaga, taekwondoin Kabupaten Bogor bisa lebih mudah melaju ke semifinal dan final. “Dengan adanya Kabupaten Bogor di delapan besar kualifikasi ini, saya rasa, daerah lain pun sudah memperhitungkan dan tidak akan ngotot lagi di perempat final,” terang Suwiriyadi. Eks taekwondoin Jawa Barat peraih perak PON 2000 tersebut menegaskan, dengan status tuan rumah, pihaknya memiliki target 100 persen. Artinya, ke-14 taekwondoin yang akan diterjunkan di babak kualifikasi harus mampu menyentuh babak delapan besar alias perempat final. “Target kita ini cukup realistis,” katanya. Seluruh persiapan sudah dilakukan TI Kota Cirebon. Termasuk yang terbaru, TI mengirim empat atlet andalannya untuk mengikuti latihan bersama di Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) Derah Istimewa Yogyakarta (DIY). Mereka yang dikirim ke Yogya adalah, Alfin Febriana, Nana Supriyatna, Iqbal Bukhori Muslim dan Fauziah Dinda. “Selama ini keempat taekwondoin mengikuti pemusatan latihan di Kota Bandung. Mereka kami kirim ke Yogyakarta untuk mendapatkan pengalaman baru sekaligus penyesuaian dengan perlengkapan tanding yang baru di sana,” terangnya. (ttr)

Tags :
Kategori :

Terkait