CIREBON - Ketua Panitia Pengawas (Panwaslu) Kabupaten Cirebon Nunu Sobari terpaksa masih menggunakan mobil pribadinya untuk kegiatan Panwaslu. Hal itu dilakukan lantaran Panwaslu hingga saat ini belum mendapatkan mobil pinjaman dari Pemda Cirebon. \"Terpaksa kegiatan Panwaslu masih menggunakan mobil butut, padahal mobil sangat dibutuhkan untuk kegiatan kami, apalagi sekarang ada perekrutan panwascam. Untuk membawa perlengkapan tes dan sebagainya itu kan perlu mobil,\" kata Nunu saat di temui di KPU Kabupaten Cirebon, Senin (9/10). Menurut Nunu, Panwaslu sebelumnya sudah mempunyai aset pengadaan kendaraan roda empat pada tahun 2008 lalu. Namun, karena itu aset pengadaan milik pemerintah daerah sehingga harus dikembalikan lagi kepada pemerintah. \"Karena setiap kali pemilu kita pinjam pakai kendaraan itu terakhir kita kembalikan pada tahun 2014 pada saat pilpres. Jadi kita layangkan surat untuk peminjaman kembali, karena kami sangat membutuhkan, tetapi sampai sekarang belum ada realisasinya,\" keluhnya. Dikatakan oleh Nunu, Panwaslu sudah melayangkan surat peminjaman kendaraan kepada pemerintah sebanyak 2 kali tetapi belum ada tanggapan. \"Yang pertama kali saya layangkan pada bulan Agustus, dan yang kedua pada akhir bulan September,\" ujarnya. Ditegaskan Nunu, jika Panwaslu masih belum mendapatkan kepastian pinjaman kendaraan itu, dirinya akan kembali melayangkan surat ke Pemda Kabupaten Cirebon. (cecep)
Kategori :