Jembatan Penyeberangan Orang Atasi Kemacetan dan Kecelakaan

Senin 16-10-2017,12:01 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

KUNINGAN - Pembangunan jembatan penyeberangan orang (JPO) di Jalan Siliwangi depan SMP Negeri 1 Kuningan diharapkan akan menjadi solusi kemacetan sekaligus melindungi para pejalan kaki dari kecelakaan di jalan tersebut. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kuningan Deni Hamdani mengungkapkan, pembangunan JPO tersebut merupakan sumbangan program CSR dari bank bjb. Dikatakan, pembangunan JPO tersebut sudah berjalan sejak dua pekan terakhir dan direncanakan tuntas dalam beberapa hari ke depan. \"Pembangunan JPO ini sesuai masukan dari penilaian Anugerah Wahana Tata Nugraha yang mengharuskan dibangun JPO di depan SMP Negeri 1 Kuningan. Alhamdulillah, ternyata kami mendapat bantuan dari bank bjb pusat untuk membangun JPO di lokasi ini untuk membantu para pelajar SMP Negeri 1 Kuningan dan masyarakat bisa menyeberang dengan nyaman,\" kata Deni melalui sambungan telepon. Deni mengatakan, JPO tersebut adalah yang pertama dibangun di Kabupaten Kuningan dengan tujuan untuk mengatasi kemacetan sekaligus membantu terwujudnya keselamatan lalu lintas di depan SMP Negeri 1 Kuningan. Pasalnya, kata dia, kawasan ini termasuk dalam kategori jalan dengan kerawanan kecelakaan cukup tinggi dengan mobilitas kendaraan yang cukup padat. \"JPO ini akan menghubungkan SMP Negeri 1 Kuningan dengan Perpustakaan Daerah, sehingga diharapkan bisa meningkatkan minat baca juga. Jembatan ini juga boleh digunakan oleh masyarakat umum,\" kata Deni. Adapun ukuran jembatan penyeberangan tersebut, kata Deni, yaitu panjangnya sesuai dengan lebar Jalan Siliwangi yaitu sekitar 16 meter dengan lebar 1,6 meter. Mudah-mudahan dari pembangunan JPO tersebut bisa menjadi solusi kemacetan arus lalu lintas sekaligus untuk keselamatan bagi pengguna jalan. Sementara itu, KBO Lantas Polres Kuningan Iptu Sutarja menilai tepat pembangunan JPO tersebut ditempatkan di depan SMP Negeri 1 Kuningan. Seperti diketahui, kata Sutarja, di kawasan tersebut merupakan kawasan padat kendaraan terutama saat jam-jam masuk dan pulang sekolah. \"Para pelajar bisa nyaman menyeberang, sekaligus bisa mengurangi kemacetan arus lalu lintas yang biasanya tersendat akibat aktivitas di saat jam masuk dan pulang sekolah. Mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin demi ketertiban, keamanan dan keselamatan berlalu lintas,\" kata Sutarja saat pengamanan di lokasi pembangunan JPO. (fik)

Tags :
Kategori :

Terkait