CIREBON - Rizki Gumelar (23), seorang pemuda asal Jl Karang Jalak, Kelurahan Sunyaragi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, nyaris tewas akibat dililit ular piton atau sanca kembang. Peristiwa yang hampir merenggut nyawanya itu terjadi di sungai, Minggu (26/11). Diketahui ular sanca yang menyerangnya itu berjenis kelamin betina, dengan panjang mencapai 4,5 meter dan berat sekitar 30 kilogram. Diceritakan Rizki, peristiwa itu berawal saat dirinya mencari cacing di sungai yang tidak jauh dari rumahnya. Setelah sampai di sungai tersebut, ia langsung menceburkan diri ke dalam sungai. Pada saat ada di dalam sungai, secara tidak sengaja bagian kakinya seperti ada yang menabrak. Namun, ia belum mengetahui benda apa yang menbrak kakinya itu. Tidak berselang lama, kakinya seperti ada yang melilit. Iilitan itu, ia rasakan semakin lama semakin mengikat kuat kakinya. Karena penasaran, ia mencoba melihat benda apa yang sedang melilit kakinya itu. Sontak ia terkejut, lantaran yang mengikat kakinya itu adalah ular dengan ukuran yang besar. \"Setelah tahu itu ular, saya coba berusaha melepaskannya dan bergegas menyelamatkan diri. Saya juga sempat minta tolong, tapi ngga ada warga yang nolong, karena kejadian sekitar jam 3 pagi. Wajar karena itu jam orang lagi pada tidur,\" tutur Rizki. Karena dianggap membahayakan warga sekitar, Rizki memberanikan diri untuk menangkap ular tersebut. Meski tidak mudah, namun rizki berhasil membawa pulang ular tersebut. \"Pas saya coba tangkap, ular itu kembali ngelilit tubuh saya. Nah pas ngelilit tubuh saya, saya bawa pulang. Baru pas di depan rumah saya minta tolong, tetangga pada keluar semua. Setelah itu rame-rame ular itu dipegang,\" terang Rizki. Saat ini, ular sanca kembang itu diamankan di kolam milik keluarga Rizki yang berada di Jl Evakuasi Kota Cirebon. \"Rencannya di sana mau dibuatin kandang. Tapi kalau ada yang minat dan harganya pas, saya lepas saja ular itu,\" tandas Rizki. (fazri)
Kategori :