MAJALENGKA–Para perajin opak singkong di Desa Waringin Kecamatan Palasah, masih eksis memproduksi opak sebagai lahan usaha untuk mendapat penghasilan demi meenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Perajin opak singkong di RT 04 RW 02, Desa Waringin, Kabupaten Majalengka Abi Hendrik menyebutkan makanan yang terbuat dari singkong itu cukup diminati konsumen. Dirinya bersama istri dan menantunya membuat opak singkong jenis becak, yang cukup diminati konsumen karena lebih renyah dan enak. Untuk singkong 50 kg bisa menghasilkan opak mencapai 2.500 buah. “Untuk pemasaran opak ini tidak sulit karena ada pembeli yang dating. Tapi kalau cuaca mendung dan hujan, kami tidak bisa produksi karena mengeringkannya mengandalkan sinar matahari,” ujarnya. Seorang perajin lainnya, Ika menuturkan pembuatan opak dilakukan secara tradisional dan cukup membantu memenuhi kebutuhan sehar-hari. “Kalau dulu, kami bekerja di pabrik genteng tapi kini memilih membuat opak,” ujar Ika. Sementara Kepala Desa Waringin, Umar menyebutkan puluhan warganya di RW 01 dan RW 02 mayoritas bekerja memproduksi opak singkong. Bahkan tidak sedikit kaum pria yang berjualan opak keliling. “Pengerajin opak singkong di Desa Wwaringin cukup banyak dan cukup diminati konsumen,” ujar Umar. (ara)
Kategori :