Lusa, Selly Jadi Plt Bupati Cirebon

CIREBON - Wakil Bupati Cirebon Selly Andriyani Gantina memastikan roda pemerintahan di Kabupaten Cirebon pasca Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra mengambil cuti tanggal 15 Februari tetap berjalan sebagaimana mestinya. “Pemerintah daerah itu merupakan auto pilot. Jadi ketika kepala daerah itu cuti untuk mengikuti pesta demorasi di Pilkada 2018 ini, roda pemerintahan tetap berjalan. Jadi, saya rasa tidak akan mengganggu roda pemerintahan yang sudah berjalan,” ujar Selly kepada Radar Cirebon, Senin (12/2). Saat bupati cuti, sambung Selly, maka secara otomatis yang menjadi Plt bupati adalah dirinya. Artinya, posisi Plt tinggal melanjutkan kebijakan-kebijkan yang sudah ditetapkan bupati, sehingga tidak ada kebijakan yang berseberangan pada saat nanti dirinya menjabat. “Saya harus menjaga kondusivitas, karena bagaimanapun setelah bupati selesai dari cutinya, otomatis tonggak kepemimpinan dikembalikan lagi bupati. Insya Allah saya selaku wakil bupati akan coba memaksimalkan peran saya di dalam pemerintahan ketika menjadi Plt,” ucapnya. Dengan demikian, tidak ada stagnasi pemerintahan dalam melakukan fungsi pelayanan kepada masyarakat. Disinggung apakah ada warning tersendiri saat menjadi Plt bupati kepada PNS agar tidak terlibat dalam politik praktis di Pilkada 2018, Selly menyampaikan, ketika warning itu tidak harus ketika dirinya menjadi Plt. Tapi, mereka (PNS, red) sudah diatur dalam rambu-rambu aturan agar tidak terlibat politik praktis, baik itu di dalam Undang-Undang (UU), peraturan pemerintah (PP), peraturan menteri (permen) maupun surat edaran sudah jelas bahwa untuk ASN harus netral. “Kalaupun ada ASN melakukan hal yang sudah diatur tadi, pemerintah daerah melalui BKPSDM akan menindak para ASN tersebut, baik itu sanksi administratif maupun sampai pencopotan sebagai ASN. Artinya, sanksi itu diberikan dilihat dari seperti pelanggaran yang mereka lakukan,” pungkasnya. Sementara itu, Bupati Cirebon Sunjaya Purwadisastra berharap Plt Bupati bisa menjalankan tugas-tugas dirinya selaku bupati dengan baik. \"Saya minta saya cuti, pembangunan Kabupaten Cirebon harus terus berjalan jangan berhenti, terutama pelayanan kepada masyarakat, karena saya cuti kampanye sampai bulan Juni,\" tuturnya. (sam)