Dolar AS Tembus Rp 14.000, Terendah sejak Desember 2015

Selasa 08-05-2018,06:00 WIB
Reporter : Dian Arief Setiawan
Editor : Dian Arief Setiawan

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, nilai tukar rupiah yang pada Senin (7/5/2018) mencapai Rp 14.000 per dollar AS akibat situasi pasar yang sedang melakukan penyesuaian terhadap perubahan kebijakan oleh pemerintah Amerika Serikat. Hal yang akan dilakukan pemerintah untuk menyikapinya adalah dengan terus berkoordinasi menjaga kinerja perekonomian Indonesia tetap baik sambil sama-sama melalui masa penyesuaian ini. \"Kami akan terus menjaga perekonomian Indonesia, fondasi kami perkuat, kinerja kami perbaiki, hingga apa yang disebut sentimen market itu relatif bisa netral terhadap Indonesia,\" kata Sri Mulyani di gedung Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin malam. Mengutip laman resmi Bank Indonesia (BI) berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR), nilai tukar dolar AS ditetapkan Rp 13.956. Angka ini lebih tinggi dari kemarin Rp 13.943. Penguatan dolar AS terjadi belakangan ini dan dikarenakan sentimen eksternal seperti membaiknya ekonomi AS dan sinyal kenaikan suku bunga acuan AS The Fed. (wb)

Tags :
Kategori :

Terkait