Bom Gereja di Surabaya, 2 Warga Kota Cirebon Tewas

Senin 14-05-2018,17:26 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-Insiden ledakan bom yang dilakukan sekelompok teroris di tiga 3 gereja Surabaya, Minggu pagi (13/5), banyak menelan korban jiwa. Selain warga Surabaya, ternyata ada 2 orang korban asal Kota Cirebon yang juga tewas terkena ledakan bom di Gereja Santa Maria Surabaya. Kedua korban tersebut yakni korban Fransisca Eddy Handoko (56) dan Liem Gwat Nie (56). Keduanya tercatat sebagai warga Jl Pagongan, No 2, RT 02 RW 04,  Kelurahan Pekalangan, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon. Shirle Gunawan sebagai sepupu korban ditemui radarcirebon.com, Senin siang (14/5) membenarkan kedua saudaranya tersebut menjadi korban ledakan bom di Gereja Santa Maria. ”Benar mereka saudara saya tewas karena bom di Gereja Santa Maria Surabaya. Mereka ada di Surbaya dalam rangka melihat pameran batik di Mall Grand City dari tanggal 9 sampai 13 Mei 2018. Nah, Minggu pagi, kami sudah lost contact,” ungkapnya. Masih kata Shirle, kedua korban masih berada di Surabaya. “Keluarga sudah ada yang ke Surabaya. Mungkin besok (Selasa) mereka dibawa pulang ke Cirebon. Tapi, itu juga mungkin masih menunggu prosedur-prosedur dari pihak polisi. Kabar kedua saudara saya jadi korban bom ini setelah dikabari dari keluarga dan polisi di sana (Surabaya),” katanya. Shirle juga mengutuk keras aksi teroris melakukan bom bunuh diri di gereja. “Pemerintah harus lebih tanggap dan warga juga harus pro aktif tidak biasa cuek saja dengan adanya aksi bom bunuh diri ini. Saya mengutuk keras aksi kekerasan bom di Surabaya,” tegasnya. (rdh)  

Tags :
Kategori :

Terkait