Wanita yang Ngaku Teman Teroris Sempat Diturunkan di Cirebon

Minggu 27-05-2018,22:01 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Dedi Haryadi

CIREBON-Beredarnya video seeorang penumpang wanita yang membuat onar di dalam kereta api yang viral di media sosial (medsos), juga dibenarkan Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Krisbiyantoro. Menurut Krisbiyantoro,pihak PT KAI hanya berhak menurunkan penumpang yang biikin onar di dalam kereta api. \"Pada kasus yang viral di medsos itu terjadi pada Jumat (25/5), ada seorang penumpang yang bikin onar di dalam kereta api Jayakarta Premiun dari arah Solo. Karena mengganggu kenyamanan penumpang lain, penumpang itu diturunkan di stasiun Cirebon. Saat berada di stasiun Cirebon, penumpang itu terus diawasi petugas sampai keluar stasiun. Namun, keesokan harinya Sabtu (26/5), sekitar pukul 10.00 WIB, penumpangan itu kembali lagi ke stasiun dan Pukul 11.00  membeli tiket kereta api arah Jakarta menggunakan kereta Fajar Jogja. Sebagai penumpang, perempuan itu sudah memenuhi syarat,” jelasnya. Ditanya kenapa PT KAI tidak berkoordinasi dengan Polisi, Krisbiyantoro menuturkan, pihaknya hanya berkewenangn mengelurkan penumpang yg bikin onar saja.”Kapasitas kami hanya menurunkan penumpang yang membuat onar atau kegaduhan di dalam kereta api, termasuk yang merokok di dalam gerbong penumpang,” ujarnya. Masih dikatakannya, selama ini pihaknya sudah melaksanakan SOP yang berlaku di PT KAI. “ SOP pertama, sebelum penumpang masuk kereta api harus menjalani filter (pemeriksaan, red) petugas di stasiun mengantisipasi adanya penumpang membawa benda berbahaya seperti senjata tajam dan api, miras, atau bahan peledak. SOP kedua, petugas kondektur jika mendapati kecurigaan terhadap penumpang di dalam kereta api, kondektur berhak memeriksanya,” paparnya. Diberitakan sebelumnya,  video viral beredar di media sosial seorang wanita yang menantang petugas polsuska (polisi khusus kereta api) di dalam kereta api Jayakarta Premium. Wanita itu mengaku-aku sebagai teman dari terduga teroris yang belakangan ditangkap polisi. \"Saya nantang pak, bapak diem. Saya yang nantang sekarang,\" kata wanita itu. \"Saya yang nantang. Teman saya yang kalian tangkap, teroris teman-teman saya, saya yang nantang,\" sambung wanita itu. (rdh)

Tags :
Kategori :

Terkait