Berdagang di Badan Jalan saat Arus Mudik, Satpol PP: Angkut!

Sabtu 02-06-2018,16:10 WIB
Reporter : Husain Ali
Editor : Husain Ali

CIREBON - Satpol PP Kabupaten Cirebon mengancam akan melakukan eksekusi penertiban langsung, jika masih ada pedagang yang berdagang di badan jalan saat arus mudik berlangsung. Satpol PP akan menyebarkan sekitar 450 anggotanya di sepanjang jalur Pantura Kabupaten Cirebon. Kabid Ketertiban Umum, Satpol PP Kabupaten Cirebon Iman Sugiharto mengatakan, sudah ada kesepakatan dengan para kepala pasar yang ada di Kabupaten Cirebon untuk tidak ada pedagang yang berdagang di badan jalan saat arus mudik. \"Sudah ada kesepahaman dan kesepakatan dengan seluruh kepala pasar di Kabupaten Cirebon untuk melarang pedagang berjualan hingga pinggir atau badan jalan. Kalau tidak dengar, kita angkut,\" tegasnya. Iman mengatakan, pihaknya mengancam akan melakukan eksekusi langsung bagi pedagang yang kedapatan berdagang di badan jalan. \"Tentu larangan dan peringatan sudah diinfokan oleh masing-masing kepala pasar. Sehingga ketika saat arus mudik berlangsung, ternyata masih ada pedagang yang berjualan di pinggir dan badan jalan, maka kami akan langsung ambil tindakan dengan eksekusi langsung,\" tuturnya. Pihaknya melakukan penertiban bagi para pedagang pasar yang tumpah ke jalan, namun bagi para pedagang asongan terutama di gerbang tol pun tidak luput dari sasaran. \"Pedagang-pedagang asongan kayak di gerbang tol ataupun lampu merah juga akan kita tertibkan. Karena mereka juga bisa berpotensi menyebabkan kemacetan saat arus mudik berlangsung,\" jelasnya. Untuk itu, pihaknya telah menyiagakan sekitat 450 anggota Satpol PP untuk berjaga dan menertibkan pedagang di pinggir jalan. \"Kita siapkan anggota gabungan, baik dari Satpol PP Kabupaten Cirebon dan Satpol PP Kecamatan. Total sekitar 450 anggota kami yang siaga untuk mencegah pedagang berdagang di pinggir jalan,\" tuturnya. Iman mengatakan, pihaknya menempatkan sekitar puluhan pos Satpol PP Kabupaten Cirebon di sepanjang jalur pantura. Dia meminta kesadaran penuh para pedagang untuk menahan tidak berdagang di pinggir jalan demi kelancaran arus mudik. “Kita menginginkan pedagang ada kesadaran, tanpa kita tertibkan pedagang sudah sadar sendiri untuk tidak berdagang di pinggir jalan,” pungkasnya. (den)        

Tags :
Kategori :

Terkait