CIREBON-Ratusan orang rela mengantre di Rumah Tahanan (Rutan) Klas I Cirebon untuk bertemu dan bersilaturahmi dengan keluarga yang menjalani masa tahanan. Rutan Klas I Cirebon memberikan kesempatan bagi keluarga napi dan tahanan untuk bersilaturahmi dan merayakan idul fitri selama empat hari dari tanggal 15-18 Juli 2018. Kepala Rutan Klas I Cirebon Jalu Yuswa Panjang AMd IP SH MSi mengatakan, layanan mulai dari pukul 08.00 sampai dengan pukul 15.00 WIB. Untuk mengatur ketertiban pihak keluarga yang ingin berkunjung, pihaknya menerapkan aturan pengunjung diberikan waktu 30 menit bertemu keluarga. Dengan terlebih dahulu melakukan pengisian formulir pendaftaran berkunjung. Kerabat dan keluarga napi dan tahanan juga boleh membawa makanan ke dalam rutan, dengan terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP). \"Semua makanan dibolehkan, hanya kita menyarankan agar makanan yang dikemas pabrik, hendaknya dipindahkan ke tempat yang transparan, meskipun kita juga memeriksanya kembali dengan x ray untuk melihat isinya bahan terlarang atau tidak,\" beber Jalu. Dalam kunjungan khusus Idul fitri ini, pihaknya tidak membatasi jumlah pengunjung. Hanya saja, setiap pengunjung yang akan masuk diberikan kartu tanda pengenal yang diperuntukkan bagi lima orang. \"Jadi kalau ada keluarganya yang datang 10 orang kita berikan dua kartu, yang memegang kartu itu yang bertanggung jawab terhadap lima orang yang dibawanya,\" jelasnya. Selama kunjungan lebaran ini, jumlah pengunjung melonjak dibanding hari normal. Pada hari pertama Idul Fitri tercatat sekitar 827 orang yang berkunjung ke Rutan Klas I Cirebon. Pada pagi hingga siang hari terdapat 600 orang dan siang hingga sore ada 227 orang. \"Kita buka kunjungan Idul fitri untuk memberikan kesempatan mereka bermaafan di hari raya,\" jelasnya. Pihaknya membagi tiga titik lokasi atau tempat. Ada untuk anak-anak, ibu dan lansia. Lokasi ruangan kunjungan untuk tidak diperbolehkan merokok. Dan lokasi kunjungan untuk umum yang berada di lapangan. \"Sebenarnya untuk pendaftaran kunjungan kita membuka layanan online dan juga melalui Whatsapp, tinggal isi formulir agar tidak mengantre. Tapi kebanyakan pengunjung itu menggunakan pendaftaran manual. Padahal kita menyiapkan sarana agar mempercepat,\" katanya. Di Rutan Klas I Cirebon terdapat 603 orang warga binaan. Mereka terdiri dari 430 tahanan dan 177 bersatu narapidana dengan masa hukuman yang pendek. Pada Idul Fitri ini Rutan Klas I Cirebon juga memberikan remisi khusus Idul fitri kepada 185 orang narapidana. Dan lima orang diantaranya langsung menghirup udara bebas. (jml)
Kategori :